SEMARANG - Sedikitnya terdapat 9 orang di Jawa Tengan (Jateng) terinfeksi virus corona varian omicron, Jumat (21/1/2022).
Hal tersebut diketahui dari hasil whole genome sequencing (WGS).
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, merespons temuan tersebut sedang dilakukan tracing dan penyelidikan epidemiologi.
Diungkapkan dia, 9 orang tersebut berasal dari Kota Semarang, Cilacap, Pekalongan dan Sukoharjo.
Kondisi ini, patut diwaspadai masyarakat. Dia meminta agar protokol kesehatan benar-benar ditegakan.
Kemudian, kegiatan yang menimbulkan kerumunan agar dibatasi terlebih dahulu, karena varian omicron lebih menular.
\"Ini memiliki daya penularan 10 kali dari varian delta. Jadi harus lebih diwaspadai,\" katanya.
Sementara itu, dikabarkan di Semarang, 4 orang yang terinfeksi varian omicron berasal dari satu keluarga.
Di Semarang, dari 25 sampel yang dikirim terdapat 4 positif varian omicron berdasarkan pemeriksaan WGS.
Penyebabnya adalah ada satu orang yang pulang dari luar negeri dan telah menjalani karantina di Wisma Atlet selama 7 hari.
Namun saat dipulangkan merasakan gejala dan dilakukan PCR dengan hasil negatif.
Lalu kemudian dilakukan tes PCR lagi dan hasilnya positif.
Ternyata setelah dilakukan pemeriksaan WGS, diketahui varian omicron. (yud/radar semarang)
Baca juga:
- Reka Ulang di Rumah Mewah Pegambiran Residence, Para Pihak Masih Tertutup
- Piala Asia, Timnas Putri Indonesia Dibantai 9-0 oleh Australia pada Babak Pertama
- Pencarian Anak Tenggelam di Sungai Cisanggarung Sementara Dihentikan, Sudah Dicari sampai Bendungan Karet, Belum Ketemu