JAKARTA - PKS dan Edy Mulyadi tolak IKN baru, Zulfery Yusal Koto atau Ferry Koto ikut merespons hal ini.
Aktivis Gerakan Koperasi itu menilai, orang yang menolak pemindahan Ibu Kota Negara alias IKN ke Kalimantan, bukan karena lokasinya jauh.
Bukan juga karena ekonomi Indonesia dinilai masih lemah lantaran dilanda pandemi Covid-19. Ferry Koto menyontohkan dengan menyebut PKS dan Edy Mulyadi.
\"PKS dan Edy Mulyadi dkk menolak ibu kota negara pindah bukan karena ingin Jakarta (dulunya Batavia yang Ibu kota Hindia Belanda) tetap jadi Ibu Kota RI. Bukan. Bukan karena itu,\" kata Ferry Koto di akun Twitter-nya, Kamis 27 Januari 2022.
Menurut dia, mereka yang menolak pemindahan Ibu Kota karena tidak rela Presiden Jokowi dikenang sepanjang masa.
\"Karena yang dapat kehormatan memindahkan dan akan dikenang, adalah Jokowi. Ndak rela mereka,\" ujar Ferry Koto.
Baca juga:
- Fakta Maura Magnalia Putri Nurul Arifin, Ternyata Pernah Depresi
- Kencan di Rumah Pacar, Dari Ruang Tamu Terus ke Kamar, Ending-nya Lapor Polisi