LONDON - Roman Abramovich resmi dijatuhi sanksi pembekuan aset oleh pemerintah Inggris, menyusul kedekatannya dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Sanksi itu otomatis berdampak kepada Chelsea, salah satu aset terbesar Abramovich di Inggris.
Dampak dari sanksi terhadap Abramovich itu membuat Chelsea tidak bisa melakukan perniagaan.
Baca juga: Timnas Thailand Panggil Pemain Eropa, Salah Satunya Bintang Muda Chelsea
Itu artinya, pengusaha kaya raya asal Rusia ini tidak bisa melanjutkan rencana menjual klub yang bermarkas di Kota London yang diumumkan awal Maret ini.
Selain itu, manajer Chelsea, Thomas Tuchel dipastikan tidak bisa membeli pemain baru atau bahkan memperpanjang kontrak pemain yang ada saat ini.
Penjualan tiket non-terusan serta pelarangan penjualan barang suvenir juga menjadi sanksi yang harus diterima klub.