Radarcirebon.com - Ketua Umum Muhammadiyah Haedar Nashir sangat prihatin dengan peperangan, untuk itu Mumamadiyah berharap Rusia-Ukraina untuk mengakhiri perang.
Saat menerima kedatanga Duta Besar Ukraina Vasyl Hamianin, Ketua Umum PP Muhammadiyah menyampaikan duka cita mendalam atas musih yang menimpah rakyat Ukraina dan berharap untuk segera mengakhiri perang.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah mendorong Pemerintah indonesia berperan aktif dalam mengupayakan resolusi damai dan berharap Rusia-Ukraina segera akhiri perang.
“Kami berempati dan bersimpati pada bangsa Ukraina yang saat ini mengalami musibah. Ada macam-macam yang mengatakan ini sebagai invasi, agresi, atau operasi militer.
BACA JUGA:
- Jaksa Agung Burhanuddin: Ada Pegawai Kejaksaan Mengganggu dan Bermain Proyek, Laporkan
- Siswa Gambar Wanita Berbikini di Papan Tulis, Viral! Dianggap Pelecehan pada Guru
Tapi apapun yang terjadi dan dialami masyarakat Ukraina adalah tragedi kemanusiaan yang tidak boleh terjadi di dunia modern yang menjunjung penghargaan terhadap hak asasi manusia,” kata Haedar kepada wartawan, Jumat (11/3).
Haedar berharap PBB bertindak tegas agar tragedi serupa tidak terjadi di tempat lain. Pemerintah Indonesia juga diharapkan berperan aktif mengupayakan resolusi konflik sesuai dengan prinsip bebas dan aktif.
“Tidak ada alasan untuk meneruskan agresi yang merupakan warisan masa lalu peradaban dekstuktif,” ucapnya.
Berita berlanjut di halaman berikutnya:
BACA JUGA:
- Motif Pelaku Pembacokan Kiai di Indramayu, Terganggu dengan Wirid
- Pelaku Pembacokan Gus Farid Tidak Gila, Tapi Anggap Wirid seperti Pesugihan