Radarcirebon.com, JAKARTA - Pertemuan Megawati dan Prabowo, disebut tidak sekadar silaturahmi Idul Fitri biasa. Kedua tokoh politik tersebut, terlihat begitu akrab.
Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs, Khoirul Umam menyatakan, pertemuan Megawati Soekarno Putri dan Prabowo juga Puan Maharani tidak sekadar silaturahmi.
Menurut dia, bisa jadi ada makna lain dalam pertemuan Megawati dan Prabowo tersebut.
Apalagi, Prabowo sampai saat ini masih sangat kuat di berbagai survei yang dilakukan. Begitu juga Puan Maharani yang mulai merangkak naik.
Baca juga:
- Leg Kedua Semifinal Liga Champions Villarreal vs Liverpool: Jurgen Klopp Siap Kalah dan Menang
- Fakta Polisi Bubarkan Tawuran di Ciledug Kabupaten Cirebon, Ditemukan Pil Tramadol
Menurut dia, Puan Maharani kini adalah pemegang kunci kekuatan politik PDIP yang secara parpol masih ada di peringkat tertinggi survei.
Karenanya, kata dia, ini adalah momentum jika Megawati ingin melakukan regenerasi, yakni dengan mendorong Puan untuk bertarung di arena Pilpres 2024.
“Langkah mendorong Puan tampil di Pilpres 2024 adalah pilihan tepat. Sebab, Megawati masih bisa menjadi mentor, sekaligus masih tetap bisa mengawasi pergerakan mesin politik partainya,” kata Doktor Ilmu Politik dari The University of Queensland, Australia ini.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Hasil Pertandingan MU Terbaru, Tumbangkan Brentford 3-0
- Hotman Paris Hutapea: Iqlima Kim Sangat Agresif