CIREBON- Sebanyak 64 mahasiswa tingkat satu Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Ahmad Dahlan Cirebon melaksanakan kegiatan Angkat Janji Mahasiswa Program Studi Diploma III Keperawatan. Mereka adalah mahasiswa yang akan menjalani praktik di sejumlah rumah sakit yang ada di Cirebon dalam beberapa waktu mendatang.
Kegiatan itu dilakukan di STIKes Ahmad Dahlan Cirebon, Jalan Walet, Kecamatan Kedawung, Kota Cirebon, Sabtu pagi (4/6). Dalam kesempatan itu Direktur STIKes Ahmad Dahlan Cirebon Hj Ruswati Ners MKep mengatakan proses angkat janji merupakan awal dari mahasiswa sebelum diterjunkan ke lahan praktik di rumah sakit, dinas kesehatan, ataupun lahan lainnya.
Sehingga ketika memberikan pelayanan keperawatan harus memperhatikan etika keperawatan. “Ini adalah awal sebelum mereka diterjunkan ke lahan praktik. Selanjutnya nanti minggu ke 2 Juni 2022 ini mereka akan langsung praktik di rumah sakit karena mereka masih tingkat satu. Mereka akan praktik perawatan dasar dahulu,” kata Ruswati.
Nantinya ketika masuk ke tingkat dua akan diberikan praktikum keperawatan maternitas, anak, medikal bedah, jiwa, hingga keperawatan keluarga dan komunitas di tingkat 3 mendatang. “Kita awalinya dari angkat janji ini,” lanjutnya.
BACA JUGA:
- Terharu, Arka Anak Ridwan Kamil Cium Foto Eril Berkali-kali
- Giring Sempat Kritik Formula E dan Kejeblos Lumpur, Ternyata Kini Sukses, Dicari Netizen
Menurutnya, untuk keperawatan dasar, mahasiswa sudah bisa menerapkan dengan baik apa yang diberikan oleh kampus sebagai bekal mereka praktik di lapangan. “Mereka sudah dibekali di laboratorium kami, mini hospital. Mereka juga sudah melalui ujian, uji OC. Kalau belum lulus, belum boleh terjun ke praktik,” tambahnya.
Selain itu, para mahasiswa/mahasiswi juga telah diberikan kepelatihan IT dalam bidang keperawatan karena nantinya ketika memasuki rumah sakit mereka dituntut menggunakan aplikasi mulai dari pendaftaran hingga dokumentasi.
Wakil Ketua PD Muhammadiyah Kabupaten Cirebon Dirja Supriatna mengatakan kegiatan angkat janji tersebut merupakan komitmen untuk PD Muhammadiyah bisa berkontribusi melahirkan para insan kesehatan yang juga memiliki kemampuan secara Islami.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
BACA JUGA:
- Harga Tiket Candi Borobudur Tetap Rp 50 Ribu, Naik ke Atas Rp 750 Ribu
- Surat Atalia Ridwan Kamil untuk Eril: Mamah Bukan Pemilikmu yang Sebenarnya