Radarcirebon.com, CIREBON - Sultan Sepuh Jaenudin II Arianatareja, Heru Rusyamsi atau Pangeran Kuda Putih lapor polisi. Dia mengaku ada ancaman pembunuhan.
Sultan Sepuh Jaenudin II mengaku menerima ancaman pembunuhan. Karena itu, dia merasa perlu untuk lapor polisi, agar dapat diproses secara hukum.
\"Dalam rangka menindaklanjuti ujaran kebencian dan ancaman pembunuhan yang dilakukan Hamzaiyah,\" kata Heru Rusyamsi yang ditemui di Polres Cirebon Kota, Senin, 27, Juni 2022.
Menurut Sultan Sepuh Jaenudin II, dirinya merasa perlu lapor polisi karena ada bentuk-bentuk ujaran kebencian hingga ancaman pembunuhan yang disampaikan.
Baca Juga:
- Sesar Baribis Jakarta sampai Purwakarta, Naskah Roga Sangara Bumi Ungkap Pertanda Gempa
- Peringatan untuk Warga Jabodetabek, Ada Potensi Gempa Dahsyat Sesar Baribis
\"Akan ada pengembangan pastinya, tetapi yang menjadi pelaku utama pengancaman Hamzaiyah,\" kata Heru, dalam keterangannya.
Diungkapkan dia, ancaman tersebut dilakukan terang-terangan dengan mengirimkan kepada beberapa orang di sekitar dirinya.
\"Beberapa hari yang lalu dumas, tetapi sedang diproses ke tahap selanjutnya,\" tandasnya.
Berlanjut di halaman berikutnya…
Baca juga:
- Ronaldinho Bermain untuk RANS Nusantara, Rafi Ahmad Ternyata Ketakutan
- Hotman Paris Mewakili Holywings Minta Maaf, Temui Ketua MUI