Radarcirebon.com, CIREBON - Komunitas Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) terus mengkampanyekan bagaimana membuat sekolah yang menyenangkan, rencananya besok Kamis 25 Agustus 2022 akan menggelar lokakarya di Edu Global.
Kepala SDN Karya Mulya 2, Dewi Pujiati SPd menjelaskan, Gerakan Sekolah Menyenangkan adalah melakukan penciptaan lingkungan positif, positif itu tidak hanya fisik tapi non fisik.
Utamanya, menjadikan sekolah memiliki lingkungan positif, aman, nyaman. Dengan tujuan itu pasti akan didapatkan peningkatan kualitas pembelajaran.
Dewi tidak menampik selama ini program banyak datang dari atas dan biasanya setelah selesai program tidak ada tindaklanjutnya. Berbeda dengan GSM justru berasal dari bawah dan terus melakukan perbaikan.
BACA JUGA:Waspadai 3 Jenis Korupsi, Ir Soenoto Paparkan Hal Ini di Depan Mahasiswa UGJ
"Dari kebutuhan yang diinginkan sekolah, sehingga GSM memberikan ruangan sekolah melakukan perbaikan berdasarkan versinya masing-masing, jadi ada kepercayaan diri setiap sekolah disamakan," kata Dewi.
GSM, lanjut Dewi, lebih menguatkan komunitas, ketika ada contoh praktek baik di sekolah maka saling getok tular.
Setiap sekolah tidak ada yang merasa "ter" atau paling super, sehingga perasaan itu dianggap yang berbeda dengan komunitas lain. “Jadi mindset perubahannya dari bawah dan menjadi sebuah kebutuhan,” tuturnya.
Pihaknya membeberkan, GSM hadir di cirebon Desember 2020, baru bergerak melalui Workshop bulan September 2021.
BACA JUGA:Kapolri Dipanggil DPR, Didesak Ungkap Motif Penembakan Brigadir J
POP (Program Organisiasi Penggerak) sebanyak 5 SDN Karya Mulya 2, SDN Kedungkrisik, SDN Kebon melati 2, SDN pekalangan, SDN pegajahan 3. Tanpa POP (belum MoU) lebih 20 SD dan SMP.
Sementara itu Guru SMPN 4 Kota Cirebon, Yayan Herbiyanti Dewi Utami SPd menjelaskan, Komunitas GSM ini sudah banyak yang secara mandiri, karenanya lokakarya di Edu Global pada hari Kamis, 25, Agustus 2022, peserta dipungut biaya karena semua kegiatan seharian dan panitia juga bayar.
Pihaknya menerangkan, saat guru mendapatkan ilmu GSM tanpa support Kepsek sehingga kurang maksimal, makanya lokakarya ini mengundang semua kepala sekolah SD SMP mengikuti lokakarya dan satu orang guru.
Tujuannya Saat guru punya program bagus sehingga disupport kepala sekolah. Pihaknya menerangkan Lokakarya ini nanti akan dihadiri wakil walikota, wakil ketua DPRD dan kedepan GSM lebih pesat lagi.
BACA JUGA:Kapolri Dipanggil Komisi III DPR RI, Sebut Motif Penembakan Brigadir J, Tonton di Sini