Radarcirebon.com, CIREBON – Kota Cirebon memiliki situs sejarah, yakni, Goa Sunyaragi. Selama ini menjadi daerah tujuan wisata. Makin tumbuhnya kunjungan wisatawan ke Sunyaragi, perlu didorong agar menjadi kampung wisata.
Anggota DPRD Kota Cirebon, Yusuf SPdI saat Reses Masa Persidangan II Tahun 2022 di RW 9 Karang Malang, Kelurahan Sunyaragi, mendorong agar Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon bisa menjadikan Sunyaragi sebagai kampung wisata.
Di depan pengurus RW dari 11 RW dan tokoh masyarakat se-Kelurahan Sunyaragi, Yusuf menjelaskan alasan dirinya mendorong Sunyaragi sebagai kampung wisata.
Kata dia, Sunyaragi layak menjadi kampung wisata. Alasannya, banyak usulan masyarakat yang menginginkan Sunyaragi sebagai kampung wisata.
BACA JUGA:Jelang Pemecatan Ferdy Sambo, Apakah akan Pakai Baju Oranye dan Ditampilkan ke Publik?
Selain itu, ada Situs Taman Air Goa Sunyaragi yang berlokasi di Kelurahan Sunyaragi. Yang tidak kalah bagusnya adalah, di Sunyaragi, ada Stadion Bima dan Gedung Kesenian. Ini menjadi aset Kota Cirebon yang berlokasi di Kelurahan Sunyaragi.
Bahkan, di Sunyaragi, terdapat makam warga Tionghoa yang sangat luas dan terbengkalai. Jika makam itu ditata dengan baik, tidak menutup kemungkinan bisa menjadi destinasi wisata. Apalagi, posisinya di pinggir jalan protokol Kota Cirebon.
“Latar belakang kultur masyarakat Sunyaragi yang kental akan budaya, banyak sanggar kesenian, dan itu ada di Kelurahan Sunyaragi,” kata Yusuf.
Yusuf mendorong Pemerintah Kota Cirebon untuk memaksimalkan potensi SDM di Kelurahan Sunyaragi. Terutama UMKM. “Sunyaragi itu posisinya strategis, di jalan protokol Kota Cirebon, dan dilintasi jalan lintas provinsi,” pungkasnya.
BACA JUGA:Cairan Urine Berwarna Kemerahan, Berikut Penjelasan Ahli