Radarcirebon.com, JAKARTA – Diare bisa menyerang siapa saja dan kapan saja. Apalagi saat ini kondisi cuaca yang tak menentu, ditambah daya tahan tubuh tidak fit.
Diare biasanya diawali dengan sakit perut yang hebat dan intensitas buang air besar lebih dari satu kali dalam sehari.
Feses yang dikeluarkan akibat diare juga lebih cair. Diare bisa menyebabkan penderitanya sangat lemas karena akibat feses yang dikeluarkan lebih cair.
BACA JUGA:Viral! Ferdy Sambo Jadi Nama Bayi asal Banyuasin Sumsel Ini
Penyebab diare biasanya karena virus dan mengonsumsi makanan pedas, keracunan makanan, dan lainnya.
Untuk mengatasi diare, Anda bisa mengonsumsi beberapa obat ini. Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co:
1. Loperamide (imodium)Loperamide merupakan obat mencret untuk orang dewasa. Obat ini bekerja dengan memperlambat gerak usus agar menghasilkan feses dalam bentuk yang lebih padat.
BACA JUGA:Lagi! Petir Diduga Jadi Penyebab Kebakaran di Terminal BBM Pertamina Balongan Indramayu
Obat ni tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, atau tablet yang meleleh. Kamu bisa memperoleh obat ini dengan resep dokter atau membelinya langsung di apotek.
2. AttapulgiteAttapulgite merupakan zat yang memperlambat kerja usus besar agar dapat menyerap lebih banyak air, sehingga tekstur feses menjadi lebih padat. Obat ini boleh diminum sebelum atau sesudah makan.
Saat mengonsumsi obat ini, Anda harus minum banyak cairan agar tidak dehidrasi selama diare.
BACA JUGA:Kebakaran di Area Terminal BBM Pertamina Balongan Indramayu, Bagaimana Pasokan Bahan Bakar?
3. Bismuth subsalicylate (pepto-bismol)Bismuth seringkali digunakan untuk mengatasi nyeri perut dan gejala mag, tetapi juga bisa dijadikan sebagai obat mencret untuk orang dewasa.
Pasalnya, obat ini juga memiliki sifat antidiare dan antiperadangan yang baik untuk menghambat penyebaran bakteri penyebab diare.
Cara kerja obat ini adalah memperkuat dinding lambung dan usus kecil untuk melindungi organ pencernaan dari infeksi bakteri.
4. OralitOralit merupakan obat yang mengandung senyawa elektrolit dan mineral seperti natrium klorida, kalium klorida, glukosa anhidrat, natrium bikarbonat, dan trisodium citrate dihydrate.
Senyawa-senyawa tersebut berfungsi untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang akibat diare. Oralit tersedia dalam bentuk serbuk atau bubuk, sehingga harus dilarutkan dulu dengan air.
Banyak ahli meyakini minum oralit atau cairan sejenis yang mengandung elektrolit lebih baik untuk mengatasi diare ketimbang hanya minum air mineral saja. (jun/genpi/jpnn)