PKB Berlabuh ke Jago-Jadi

CIREBON – Setelah lama ditunggu-tunggu, akhirnya dukungan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berlabuh ke pasangan Jago-Jadi (Sunjaya-Gotas). Pelaksanaan deklarasi untuk pasangan yang memperoleh suara tertinggi pada pilkada putaran pertama itu, tinggal menunggu waktu. Kepastian ini disampaikan Calon Bupati Sunjaya Purwadi. Mantan perwira menengah TNI-AD ini mengakui kebenaran kabar yang berhembus bahwa PKB akan berkoalisi dengan PDIP untuk mendukung pasangan Jago-Jadi. “Ya memang arahnya ke situ (koalisi dukungan, red). Yang jelas, sudah ada kesepakatan bahwa PKB koalisi dengan PDIP. Pembicaraan dengan para tokoh PKB dan dewan syuro sudah kami lakukan, seperti dengan KH Usamah, KH Ali Murtadlo, dan Kang Aim. Intinya dari pembicaraan tersebut, telah disepakati koalisi PKB dan PDIP. Tinggal nunggu deklarasinya saja,” tegas Sunjaya. Hingga kini, pihaknya masih menunggu kapan waktu deklarasi koalisi PDIP dan PKB ini. “Ya kita tinggal nunggu deklarasinya saja. Kalau malam ini (tadi malam, red) saya nggak tahu. Tapi deklarasi sendiri kalau nggak besok (Senin, red) mungkin Selasa. Mudah-mudahan, deklarasi dapat segera dilaksanakan untuk memuluskan pemenangan pilbup putaran kedua mendatang,” harapnya. Terpisah, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Ketua DPC PKB Kabupaten Cirebon, H Sugiarto masih malu-malu mengakui kesepakatan koalisi itu. Dia justru membantah adanya kesepakatan dengan tim Jago-Jadi. “Nggak ah kata siapa itu? Yang jelas sampai saat ini saya katakan kita belum ada komitmen dengan partai manapun dan pasangan apapun. Kita di PKB masih berada di garis tengah, jadi bebas mau kemana pun karena memang belum ada komitmen apapun dengan yang lain,” ungkap Sugiarto. Ketika ditanya kebenaran deklarasi dukungan ke Jago-Jadi tadi malam, pria yang akrab dipanggil Ato ini mengelak. “Waduh itu lagi kata siapa? Hujan-hujan kaya begini mau deklarasi? Ya saya juga sekarang sedang ada di rumah. Nggak benar itu kalau deklarasi sekarang (Minggu malam, red), kesepakatannya saja belum,” ucap Sugiarto. Sementara itu, Radar pun mencoba mencari informasi dari para tokoh PKB dan PDIP lainnya mengenai deklarasi PKB dan PDIP, namun nomor telepon tokoh-tokoh PDIP dan PKB pun tidak ada yang aktif. (den)