Radarcirebon.com, CIREBON - Tawuran antar kelompok pemuda terjadi di Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jumat dini hari, 21, Oktober 2022.
Polresta Cirebon hingga kini masih mendalami kejadian tawuran di Kecamatan Lemahabang tersebut, namun kepolisian bergerak cepat dan pelaku berhasil diamankan pada siang tadi.
Dari rekaman CCTV yang didapatkan radarcirebon.com, terlihat tawuran tersebut terjadi di areal persawahan Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.
Para pemuda tersebut nampak menggunakan senjata tajam jenis celurit untuk menyerang satu sama lain. Mereka juga menggunakan sepeda motor.
BACA JUGA:Inilah Penyebab Obat Sirup Penurun Demam Bisa Berbahaya Jika Dikonsumsi oleh Anak-anak
BACA JUGA:Inilah Tips dari Dokter Gerry Menghindari Minum Obat Sirup Saat Anak Sedang Demam
Akibat bentrok tersebut, 2 orang pemuda kini dirawat di rumah sakit. Mereka mengalami luka bacok saat bentrok di wilayah Desa Asem, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon.
Dari insiden bentrokan antar dua kelompok pemuda ini, Polsek Lemahabang dan Polresta Cirebon bergerak cepat dan berhasil mengamankan sejumlah pelaku.
Sedangkan motif terjadinya tawuran ini masih terus didalami kepolisian dengan memintai keterangan para pemuda yang terlibat.
"Dua orang mengalami luka bacok dan dirawat di rumah sakit," kata Kapolresta Cirebon, Kombes Arif Budiman, saat dihubungi radarcirebon.com.
BACA JUGA:Ramuan Herbal Alami untuk Mengatasi Demam dan Flu Anak, Catat Resepnya ya Bunda
BACA JUGA:Daftar Obat Sirup yang Disita Polresta Cirebon, Mengandung Etilen Glikol dan Dietilen Glikol
Sementara itu, Kapolsek Lemahabang, Kompol I Nyoman Oka menduga insiden yang terjadi ini terindikasi aksi penganiayaan.
Sementara dua orang pemuda dilaporkan menjadi korban dari insiden tawuran dan tengah menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka parah.
Kepolisian juga akan terus mengusut insiden tawuran yang melibatkan dua kelompok pemuda di Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, serta mengamankan pelaku yang diduga melakukan penganiayaan. (M Solihin/RCTV)