Selesai Pelantikan, Anggota DPRD Langsung Balik Kanan

Jumat 13-12-2013,12:26 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

MAJALENGKA–Dalam sidang paripurna istimewa DPRD Majalengka, H Sutrisno SE MSi dan Dr H Karna Sobahi MMPd dilantik kembali sebagai bupati dan wakil bupati Majalengka periode 2013-2018. Pelantikan yang dilakukan secara langsung oleh Gubernur Jabar Dr (HC) Ahmad Herwayan LC di Pendopo Majalengka, itu berlangsung singkat sekitar 45 menit. Usai paripurna istimewa ini ditutup, ratusan bahkan ribuan tamu undangan yang hadir berduyun-duyun menyalami dan mengucapkan selamat kepada bupati dan wakil bupati yang baru saja dilantik. Namun tidak demikian dengan mayoritas anggota DPRD Majalengka, usai pelantikan justru langsung balik kanan tanpa menyempatkan diri bersalaman atau mengucapkan selamat. Setelah pimpinan sidang yang juga Ketua DPRD Majalengka H Surahman SSos mengetok palu sidang sebanyak tiga kali pertanda sidang paripurna istimewa itu berakhir, puluhan anggota DPRD memilih kembali ke gedung dewan meski kondisi cuaca saat itu sedang hujan rintik-rintik. Mereka beralasan telah memberikan ucapan selamat dan bersalaman langsung di dalam Pendopo sebelum agenda sidang paripurna istimewa ini dimulai, atau ketika menunggu kedatangan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang baru tiba di Pendopo Majalengka sekitar pukul 14.30 WIB. “Oh ya nggak begitu. Tadi kan sebelum acara dimulai kita udah ketemu di dalam. Udah salaman dan ngasih ucapan selamat,” kata anggota fraksi PDIP Oman Suherman diamini anggota fraksi PKS Asep Sapudin ST. Senada, Wakil Ketua DPRD Drs H Jack Zakaria Iskandar juga mengaku telah mengucapkan selamat secara langsung sebelum acara dimulai, bersama seluruh anggota DPRD lainnya di halaman belakang Pendopo. “Saya kan duduk di depan, selesai dilantik langsung saya salamin. Yang lain juga sudah pas sebelum acara, jadi kita ngasih giliran yang lain buat kedepan (menyalami dan memberikan ucapan selamat),” kata Jack. Namun demikian, apapun yang terjadi, kini H Sutrisno dan H Karna Sobahi telah resmi menjadi bupati dan wakil bupati Majalengka periode 2013-2018. Seluruh masyarakat pasti berharap pasangan bupati dan wabup ini bisa membawa Majalengka ke arah yang lebih baik lagi ke depannya. Tentunya, hal ini mesti ditunjang dengan adanya hubungan yang senantiasa harmonis antara eksekutif dan legislatif untuk melahirkan kebijakan-kebijakan yang lebih mengakomodir kepentingan masyarakat umum. (azs)

Tags :
Kategori :

Terkait