"Saya tidak menatap gelar, hanya lima poin yang berubah, namun saya senang karena menang lagi. Saya hanya melihat balapan demi balapan dan mencoba untuk meraih tiga kemenangan. Terimakasih kepada tim saya yang tidak pernah berhenti bekerja memberikan R1 terbaik bagi saya," tambah Razgatlıoğlu lagi.
Sementara itu, Andrea Locatelli, pembalap Pata Yamaha with Brixx WorldSBK, juga menyesal dirinya kehilangan kesempatan untuk bersaing dengan Johnny Rea.
Dia merasa telah melakukan kesalahan setelah delapan lap, karena ritmenya yang tidak begitu jauh dari Johnny.
"Ini hari yang positif bagi kami. Kami telah bekerja keras sejak Jumat jadi ini hari yang positif. Sayangnya, saya kehilangan kesempatan," katanya.
"Di trek Anda hanya punya satu line dan harus konstan setiap saat tanpa melakukan kesalahan. Penting untuk percaya diri dan tidak kehilangan racing line. Saya senang bisa mendapatkan start dari baris terdepan pertama saya, ini penting untuk ke depannya dan buat saya percaya kepada diri sendiri," imbuhnya.
"Saya pikir kami bisa menuntaskan akhir pekan ini dengan baik. Saya akan mencoba mengikuti Toprak dan mencapai hasil yang baik, serta penting juga tetap di grup depan. Kami akan mencoba menikmati balapan ini sampai akhir," ucap Locatelli lagi.
Paul Denning, Team Principal Pata Yamaha with Brixx WorldSBK, memuji dua pembalap tersebut. Baik Toprak Razgatlıoğlu maupun Locatelli, menurut dia, tampil luar biasa.
"Toprak dominan sepanjang akhir pekan, dia melakukan 20 lap yang impresif di FP2 dengan kecepatan lebih cepat dan lebih banyak kilometer yang ditempuh dibandingkan yang lain di grid, performa itu lalu berlanjut di FP3 dan mendapatkan pole position," katanya.
Denning menambahkan, balapan memang tidak mudah terlebih dengan suhu trek lebih dari 60 derajat celcius dan tantangan lainnya di trek yang terus berubah.
Menurut dia, ada banyak hal yang menarik perhatian Razgatlıoğlu, termasuk kesalahan besar di tikungan 7.
"Namun pada akhirnya kemenangan tak diragukan lagi dan dia mampu bereaksi terhadap tekanan apapun. Selamat kepada Toprak dan semua krunya untuk upaya yang luar biasam," ungkap Denning.
Untuk Locatelli, Denning menyebut bahwa sang pembalap telah menjalani Sabtu terbaiknya musim ini.
"Sebagai tim kami bekerjasama dengan sangat baik di kualifikasi. Kami mengeluarkan kedua pembalap lebih awal, memastikan kami tidak terganggu oleh traffic atau bendera kuning, dan Andrea menyelip di belakang Toprak, menjalani putaran luar biasa untuk start baris terdepan pertamanya," ujarnya.
"Satu kesalahan besar yang sangat mudah dilakukan di trek ini, di sektor terakhir, membuatnya kehilangan kesempatan mencoba menantang Jonathan Rea bersaing buat podium. Namun dia menemukan kembali ritmenya, dan posisi ke-4 pantas didapatkannya," pungkas Denning.