CIREBON, RADARCIREBON.COM - Puluhan calon pembina Pramuka Kwartir Cabang Kota Cirebon mengikuti kursus mahir tingkat dasar kepramukaan.
Tercatat sebanyak 32 orang pembina Pramuka mengikuti kursus tersebut. Mereka merupakan tenaga pendidik, dari SD, SMA, dan kepolisian.
Bastijan selaku Kepala Pusdiklat Wira Adhi Guna Cabang Kwartir Kota Cirebon kepada radarcirebon.com mengatakan, kegiatan kursus pembina mahir tingkat dasar sudah mulai tanggal 21, 22, 23 November 2022 yang dilaksanakan dalam ruangan atau pemberian materi dan teori.
BACA JUGA:1 Desember Diperingati Sebagai Lahirnya OPM, PPC Serukan Ini
" Hari ini tanggal 1 kemudian tanggal 2 dan 3 Desember 2022 ini kita melaksanakan kegiatan praktek di lapangan tempatnya di bumi Pancasila Desa Cisaat. Mudah-mudahan mereka menjadi pembina Pramuka yang handal," katanya.
Setelah menerima beberapa materi dasar dan praktek lapangan hingga dinyatakan lulus, Menurut Bastijan, pihaknya juga mengawasi hasil pelatihan selama 3 bulan.
"Kegiatan yang disebut sebagai nara karya satu, kami dari tim pelatih memantau selama 3 bulan kalau memang sudah bisa melaksanakan dengan baik kami berikan ijazah dari pendidikan tingkat cabang," ujarnya.
BACA JUGA:Posko Milik Pemprov Jabar di Kecamatan Gekbrong Terus Galang Bantuan untuk Pengungsi
Bastijan menuturkan, pembina Pramuka yang terlatih, handal dan lulus dalam tahap sertifikasi kali ini diharap bisa mengalihkan kegiatan remaja ke arah yang lebih positif.
"Kalau kita lihat sekarang ini marak sekali kenalan remaja, mudah mudahan yang hari ini mengikuti pelatihan bisa lulus dan mendidik siswa siswi di gugus tugas masing-masing.”
“Kalau sudah dinyatakan lulus mereka akan mendapatkan surat hak bina, atau ijazah. Tanpa ijazah mereka tidak boleh melaksanakan pembinaan kepada peserta didiknya," tuturnya.
BACA JUGA:Mitsubishi Triton Buktikan Daya Tahan di Ajang AXCR 2022, Bawa Dua Pembalap Podium
Ditambahkan Dia, pendidikan dasar untuk pembina ini memiliki jenjang, dari satu jenjang ke jengjang lain berjarak 6 bulan.
"Mulai dari kursus mahir tingkat dasar, kursus mahir lanjutan, kurus pelatih dasar, kursus pelatih lanjutan dan seterunya," pungkasnya. (rdh)