BACA JUGA:Bom Bunuh Diri Polsek Astana Anyar Bandung, 3 Orang Polisi Luka Berat, Baru Data Sementara
Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah
"Allah memerintahkan orang-orang beriman untuk memerangi orang-orang kafir dari kalangan Yahudi dan Nasrani, yang tidak percaya bahwa Allah adalah Tuhan satu-satunya, dan tidak beriman kepada hari kebangkitan dan pembalasan, tidak menjauhkan diri dari apa yang diharamkan Allah dan rasul-Nya seperti bangkai, daging babi, khamr, dan riba, dan tidak tunduk kepada syariat yang telah ditetapkan Allah; hingga mereka membayar jizyah untuk kalian dengan tangan mereka dan dengan penuh kehinaan dan ketundukan; dengan syarat, mereka memiliki kemampuan dan kelapangan. Jika mereka telah membayar jizyah, maka wajib bagi kalian untuk memberi mereka keamanan dan perlindungan, serta kebebasan menjalankan agama mereka; dan wajib bagi kalian untuk memperlakukan mereka dengan adil, dan haram bagi kalian menzalimi dan menindas mereka dengan sesuatu yang tidak mampu mereka lakukan."
BACA JUGA:Lord Rangga Sempat ke Cirebon Sebelum Meninggal dan Mengungkapkan Hal Ini
Sementara itu, pasca ledakan bom tersebut, area Mapolsek Astana Antar sudah dijaga ketat tim Brimob. Garis polisi pun sudah dipasang di depan Jalan Astana Anyar.
Adapun Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga memantau langsung lokasi kejadian.
BACA JUGA:Azab Nyata Bagi Kaum Sodom, Ini Dia Kisah Nabi Luth dan Ketauladannya
Kejadian bom bunuh diri tentu saja tidak dibenarkan dengan alasan apapun, apalagi menggunakan QS 9 ayat 29 sebagai landasan tindakan tersebut.