MANCHESTER, RADARCIREBON.COM - Laporan terbaru soal proses akuisisi Manchester United semakin terbaru.
Dilansir dari Sky Sport via fin.co.id, pihak Qatar menilai proposal yang mereka ajukan merupakan prospek terbaik.
Dalam proposal yang resmi masuk ke keluarga Glazer, Qatar menginginkan 100 persen saham kepemilikan.
BACA JUGA:BPS: Pengangguran Terbuka Jawa Barat Terus Menurun Setiap Tahun
Dengan begitu, semua investor yang terlibat di Manchester United saat ini dapat diambil alih oleh Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani.
Termasuk di dalamnya saham milik keluarga Glazer yang hanya bernilai 70 persen.
"Sheikh Jassim Bin Hamad Al Thani hari ini mengkonfirmasi pengajuan tawarannya untuk kepemilikan 100 persen klub sepakbola, Manchester United," demikian bunyi pernyataan resmi Qatar.
Seperti diketahui Qatar menawarkan pembelian Manchester United senilai 4,5 miliar Pounds atau setara Rp 82 triliun.
BACA JUGA:TECNO Bekerjasama dengan TAM, Permudah Distribusi Produk Secara Resmi di Indonesia
Keluarga Glazer sendiri menginginkan calon investor MU dapat menebus klub di angka 6 miliar Pounds atau setara Rp 109 triliun.
Qatar berkeyakinan, tawaran mereka di tahap awal adalah yang terbaik. Mengingat sumber daya yang dimiliki Sheikh Jassim untuk mengambil alih Setan Merah tidak berasal dari pinjaman bank.
Di sisi lain Sir Jim Ratcliffe yang juga serius untuk mengakuisisi MU, sebagian sumber dayanya berasal dari pinjaman bank.
Komitmen orang terkaya di Inggris itu juga diragukan, apakah ia juga akan mendanai sejumlah fasilitas yang dibutuhkan United saat ini.
BACA JUGA:Chery Naikkan Target Pre-Booking OMODA 5 pada IIMS 2023
Fasilitas yang dimiliki Manchester United saat ini dinilai telah tertinggal jauh dari rivalnya.
Sementara itu Qatar berulang kali menyampaikan kepada media komitmennya untuk mengubah Manchester United menjadi klub yang kembali disegani.
Sheikh Jassim secara terang-terangan akan berinvestasi pada tim pria dan wanita Manchester United.
Tak berhenti di situ, ia juga menjanjikan insfrastruktur terbaik untuk klub yang ia idolakan sejak 1992 itu, dengan jangkauan luas.
BACA JUGA:Bupati Cirebon Beri Bantuan kepada PMI yang Mengalami Kecelakaan Kerja
Penjualan Manchester United ini secara tidak langsung membuat kebobrokan keluarga Glazer terekspos.
Hal ini membuat pihak bankir asal Amerika Serikat itu merasa jengah, sebagaimana dilansir dari Times.
Keluarga Glazer akhirnya memberikan ultimatum kepada calon investor termasuk Qatar dan Sir Jim Ratcliffe.
Namun intervensi keluarga Glazer ditunjukkan kepada pihak Qatar.
BACA JUGA:Ragam Kejutan Hyundai di IIMS 2023 yang Menarik Perhatian Pengunjung
Keluarga Glazer mempermasalahkan visi dan misi Qatar yang berkeinginan untuk membawa Setan Merah kembali berjaya.
Poin ini dinilai keluarga Glazer sebagai upaya kritikan secara tersirat dan dapat merusak citra mereka di mata dunia.
Keluarga Glazer pun meminta kepada calon investor baru MU untuk berhenti melakukan kampanye publik.
BACA JUGA:Perkenalkan, Perawat Cantik yang Rela Buka Jalan untuk Ambulans di Mundu Cirebon
Bukan tanpa sebab, dalam perjanjian rencana akuisisi Manchester United, keluarga Glazer menekankan perjanjian Non-Disclosure Agreement (NDA).
Sejauh ini penawar yang terlihat jelas masuk dalam persaingan akuisisi Manchester United ada Qatar, INEOS milik Sir Jim Ratcliffe dan pihak swasta dari Amerika Serikat. (jun)