Suka Tantangan Jurnalistik

Kamis 02-01-2014,13:22 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Fio Artha Adikusuma, siswi SMAN 1 Kadugede hobi dengan dunia tulis menulis. Tek heran, jika Fio kini menggeluti dunia jurnalistik di sekolahnya. Gadis cantik berjilbab ini, bahkan sudah memegang tanggung jawab besar sebagai pimpinan redaksi Smansaka Jurnalistik (Sakalist). “Awalnya sih hobi nulis aja. Terus ada ekstra di sekolah, gabung deh. Kebetulan aku senang tantangan jurnalistik,” ujar Fio, kepada Radar. Baginya, kesulitan dalam jurnalistik awalnya mencari narasumber. Selain baru dalam pengalaman, ia sendiri masih merasa malu untuk bertanya ke narasumber. Namun lama-kelamaan, semua bisa berjalan lancar karena sudah terbiasa. Fio ingin perempuan semakin maju. Di Kuningan sendiri, bupatinya sudah perempuan. Ini menurutnya, bukti masyarakat Kuningan sudah memberi kesempatan kepada kaum perempuan untuk bisa lebih eksis dan maju. “Saya pribadi sudah siap dengan tantangan. Seperti dalam belajar jurnalistik. Apa pun yang akan dihadapi sudah dipertimbangkan,” ujar siswi kelas XI IPS Smansaka itu. Apalagi menurut Fio, menjadi jurnalis banyak manfaatnya. Salah satunya bisa bertemu sekaligus mengenal orang-orang penting di sekolah maupun luar sekolah kelak. Jurnalis juga dituntut untuk terus belajar, terutama menguasai isu-isu hangat yang tengah berkembang. “Jurnalis itu kan harus lebih pintar dari bupati ketika menghadapi bupati, dari gubernur maupun presiden sekalipun,” tandasnya seraya tertawa. (tat) Caption:

Tags :
Kategori :

Terkait