Asyik, Terminal Wisata Paniis Segera Beroperasi

Sabtu 29-04-2023,18:30 WIB
Reporter : M Taufik
Editor : Leni Indarti Hasyim

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Terminal Wisata di Desa Paniis, Kecamatan Pasawahan yang sudah lama mangkrak, dipastikan secepatnya bakal dioperasionalkan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kuningan Muhamad Mutofid mengatakan, untuk mewujudkan Terminal Wsata diharapkan adanya dukungan penuh dari para pengelola objek wisata di kawasan ini. Atas dukungan tersebut, kata Mutofid, maka pengoperasian terminal terpadu diyakini akan berjalan lancar.

"Saya sudah berbincang dengan para pengelola. Mereka sangat antuasias dan mendukung pengoperasian terminal. Apalagi nantinya pengelola juga dilibatkan dalam pengadaan angkutan shutle dari terminal ke lokasi wisata," ungkap dia.

Terminal Wisata Paniis sendiri dibangun dari anggaran Pemprov Jawa Barat dengan nilai miliaran rupiah. Area terminal juga cukup luas. Fasilitasnya pun lengkap. Ada perkantoran dua lantai, MCK, dan kios-kios yang nantinya dikhususkan untuk para pedagang dan pelaku UMKM.

BACA JUGA:Indonesia vs Filipina, SEA Games 2023 Pembuktian Garuda Muda di Pentas Sepakbola

BACA JUGA:Persebaya Festival Trenggalek, Jaring Talenta Muda Berbakat

Untuk memastikan kesiapan infrastruktur terminal sebelum dioptimalkan, Mutofid mengaku telah melakukan pemantauan langsung ke Terminal Wisata Paniis. Hasilnya, dia menilai fasilitas umum di Terminal Paniis cukup lengkap dan kondisinya terawat.

"Terminal Wisata Paniis ini sudah selesai pembangunannya. Bahkan sudah diresmikan tahun 2021 lalu. Namun sejak diresmikan, belum berfungsi optimal. Nah, kami ke sini untuk melihat langsung kesiapan fasilitas penunjang terminal sebelum kami optimalkan. Kalau ada sedikit yang rusak namun itu bukan masalah. Bisa segera diperbaiki sebelum benar-benar beroperasi," ujar Mutofid, Jumat (28/4).

Dia juga mengatakan, terminal ini akan dijadikan Terminal Wisata Terpadu di mana bus yang mengangkut wisatawan berhenti di terminal. "Nantinya untuk menuju objek wisata disediakan angkutan shutle. Soal jenis angkutan shutle ini akan kami komunikasikan dengan pengelola objek wisata yang ada di Kecamatan Pasawahan," sebut Mutofid.

Sedangkan untuk menambah keindahan objek wisata di malam hari, Mutofid kembali menebar janji manis yakni memasang lampu penerangan jalan umum (PJU) tematik. Beda dengan PJU umumnya, lampu tematik ini bercorak seni dan memiliki onamen Kuda Kuningan.

"Kami sudah menyiapkan 500 PJU tematik yang akan dipasang jalan menuju objek wisata, taman dan landmark Kabupaten Kuningan. Insya Allah mulai bulan Mei mendatang, sudah dipasang," pungkas Mutofid. (fik)

BACA JUGA:Brutal, Empat Rumah Warga Dibakar KKB, Suasana Sempat Mencekam

BACA JUGA:7 orang Tersambar Petir di Tempat Wisata Pendayangan Indah Labusel, 1 Tewas

Kategori :