RAJAGALUH – Senderan Jl Raya Rajagaluh-Prapatan yang jebol tepatnya di Desa Rajagaluh Lor, Kecamatan Rajagaluh akhirnya diperbaiki, Kamis (9/1). Salah seorang pekerja, Rahmat mengungkapkan Pemprov Jawa Barat telah mengutus pihaknya untuk kembali memperbaiki kerusakan senderan yang ambruk beberapa waktu lalu. Menurutnya, kondisi ambruknya senderan tersebut akibat intensitas curah hujan yang cukup tinggi sehingga resapan air membuat bagian atas senderan runtuh. Struktur jalan di lokasi itu juga dinilai bergelombang. Jika hujan turun, air masuk ke bagian sebelah barat saja. “Kalau pekerjaan sih sudah secara maksimal, Mas. Karena kondisi pondasi bagian bawah juga masih utuh. Hanya saja karena air hujan meresap masuk ke bagian atas pondasi membuat air tidak maksimal turun ke drainase,” ungkapnya. Ia mengatakan, pihaknya sudah bekerja secara maksimal pada tahap awal perbaikan senderan sepanjang puluhan kilometer tersebut. Namun faktor cuaca sangat berperan penting pada rusaknya proyek yang dikerjakan pihaknya. Pekerja lainnya, Somad menambahkan, kepada masyarakat diharapkan tidak langsung mengintervensi kepada pihaknya terkait rusaknya senderan tersebut. Pasalnya, sebagai pekerja ia bersama sejumlah rekannya sudah sesuai yang ditugaskan oleh atasannya. Ditanya target selesai perbaikan tersebut, Somad mengaku tidak bisa menargetkan kapan selesainya pengerjaan tambahan tersebut. Sebab pihaknya tidak ingin asal-asalan melaksanakan perbaikan itu. Ia juga menyadari hal ini cukup menganggu aktivitas sejumlah pengendara. “Sampai selesainya aja. Mungkin butuh waktu sekitar dua sampai dengan tiga minggu. Karena kondisinya cukup parah seperti bagian atas pondasi sudah ambruk dan sebagian tanah yang berada di sisi jalan juga tergerus,” tandasnya. (ono)
Kategori :