BACA JUGA:Kapal Nelayan Terbalik di Perairan Cirebon, 1 ABK Asal Depok Belum Ditemukan
BACA JUGA:Kang Emil di HUT Kota Cirebon: Hampir Setengah Triliun Bantuan Keuangan Selama 5 Tahun
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dan menghindari keluar rumah saat panas ekstrem terjadi, karena dapat berdampak pada masalah pernapasan.
Perancis
Tak kalah mencengangkan, sembilan wilayah di Perancis mencatat suhu tertinggi baru pada hari Selasa kemarin.
Dampak dari gelombang panas yang tak biasa ini bahkan membuat pemerintah Paris mempertimbangkan ulang penyelenggaraan Olimpiade yang dijadwalkan akan berlangsung di negara itu tahun depan.
Menurut Météo France, suhu mencapai 38,3 derajat Celsius di Renno, 38,6 derajat Celsius di Aups, dan 29,5 derajat Celsius di Alpe d’Huez.
Di ibu kota Irak, Baghdad, dan beberapa provinsi di selatan negara itu, suhu mencapai hampir 122 derajat Fahrenheit (50 derajat Celsius) minggu ini.
Gelombang panas ekstrem ini menjadi keluhan banyak warga, terutama karena pemadaman listrik yang terjadi di tengah kebutuhan untuk menggunakan kipas angin dan AC untuk mengatasi cuaca yang sangat panas.
Situasi panas ekstrem ini memang memprihatinkan dan mengkhawatirkan. Mari kita jaga diri kita sendiri, tetap terhidrasi, dan mengikuti langkah-langkah keselamatan yang dianjurkan oleh otoritas setempat untuk menghadapi musim panas yang penuh tantangan ini.