MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Penerbangan untuk rute Kertajati - Kuala Lumpur yang dioperasikan oleh Maskapai AirAsia terbilang sukses sejauh ini.
Okupansi penerbangan di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati untuk rute tersebut selalu di atas 80 persen.
Karenanya PT BIJB (Perseroda) berharap agar dilakukan penambahan frekuensi penerbangan yang menghubungkan antara Majalengka dengan Kuala Lumpur tersebut.
Hal itu diungkapkan Executive General Manager Bandara Kertajati, Nuril Huda. Menurutnya, promo yang dilakukan Maskapai AirAsia sangat menarik bagi masyarakat.
BACA JUGA:Hari Ini, Garuda Indonesia Resmi Terbang Lagi dari Bandara Kertajati, Jadwal Seminggu Sekali
Karenanya, Nuril mengapresiasi maskapai tersebut yang sudah membuka penerbangan lebih awal dari lainnya.
Termasuk untuk operator transportasi yang memfasilitasi masyarakat bepergian dari Bandung, Karawang, Subang, Purwakarrta, Cirebon, Kuningan hingga Tasikmalaya dari dan ke Bandara Kertajati.
"Alhamdulillah untuk Air Asia karena mungkin masyarakat luas sudah tau. Kemudian demand-nya sendiri juga sudah dapet," kata Nuril Huda, kepada radarcirebon.com, belum lama ini.
Ditambahkan Nuril, penerbangan Kertajati - Kuala Lumpur terbilang sukses, karena promo yang diberlakukan AirAsia sangat gencar.
BACA JUGA:Eris, Varian Baru Covid-19 yang Muncul di Inggris
Apalagi, maskapai ini menggunakan tarif yang terbilang murah dan memudahkan masyarakat untuk bepergian baik dari Kuala Lumpur maupun Kertajati.
"Dari air Asia sendiri juga kan sudah luar biasa promosinya, itu yang dikirim ke saya sudah 80 persen ke atas semua itu," tuturnya.
Okupansi tersebut, tentu menjadi kabar baik di tengah keraguan Bandara Kertajati mampu memfasilitasi penumpang untuk bepergian, khususnya dari Bandung.
Bahkan saat periode akhir libur sekolah, pesawat sampai penuh. Hal ini, menjadi kabar gembira dan diharapkan dapat dipertimbangkan AirAsia untuk menambah frekuensi penerbangan.
BACA JUGA:Jangan Khawatir, Pemerintah Jamin Calon Penumpang Bandara Kertajati Dapat Akses Transportasi