BANDUNG, RADARCIREBON.COM - Menyongsong Pemilu 2024 mendatang, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Barat lakukan konsolidasi.
Para calon legislatif (caleg) Partai Gerindra Se-Jawa Barat dikumpulkan di Hotel Pullman, Kota Bandung selama 2 hari, Minggu-Senin 10-11 September 2023 kemarin.
Wakil Ketua DPD Gerindra, Daddy Rohanady mengatakan konsolidasi ini merupakan upaya partai untuk menyolidkan perjuangan para caleg dan kader untuk memenangkan Partai Gerindra di momen pemilihan legislatif (pileg).
"Soliditas sangat mutlak diperlukan untuk kemenangan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto menjadi Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2024, dan terutama di Jabar," katanya.
BACA JUGA:Saingan Baru Bandara Kertajati, 45 Menit sampai Jakarta, 50 Menit lewat Tol Cisumdawu, Pilih Mana?
Diharapkan, seluruh caleg bahu-membahu untuk mewujudkan kemenangan tersebut, demi merealisasikan Negara Republik Indonesia yang maju, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur sebagaimana amanat para pendiri bangsa.
Dalam kesempatan ini, hadir pula Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar Rifqi Ali Mubarok, dan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Jabar Zacky Muhammad Zam Zam.
Diingatkan agar para bacaleg Partai Gerindra sadar akan adanya regulasi terkait Pileg dan Pilpres.
"Hal ini berkaitan dengan aturan main pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan itu," imbuh Daddy Rohanady yang juga anggota DPRD Jabar.
BACA JUGA:Potensi Kerusuhan Pemilu 2024 di Kota Cirebon, Berada Pada Indikator Kuning
Misalnya, terkait waktu kampanye, penggunaan media kampanye (cetak maupun elektronik), pemasangan alat peraga kampanye (APK) semisal baligo, spanduk, billboard, dll.
"Semoga tidak ada caleg Gerindra yang melanggar regulasi yang ada sehingga tidak berujung ke ranah hukum," harapnya.
Daddy Rohanady juga mengatakan bahwa banyak pihak menyatakan bahwa Prabowo Subianto memiliki peluang terbesar dibanding calon presiden lainnya untuk menang Pilpres 2024, terlebih di Jabar.
Demikian pula dengan peluang Gerindra di pileg. Namun, Gerindra diharapkan tidak terlena dengan survey.
"Banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan. Konsolidasi memang dibutuhkan sejak dini."