Dengan kehadiran Malaysia Airlines di Bandara Kertajati dan layanan yang diberikan, menurut Gerry akan memberikan opsi bagi penumpang.
"So, dari Bandung mau ke Kuala Lumpur, milih naik ini? AirAsia? Atau naik bus, kereta, dan lain-lain ke CGK dulu?" tanya dia.
Ketua Pegawai Eksekutif Penerbangan Kumpulan Malaysia Airlines Group, Ahmad Luqman Mohd Azmi mengatakan, penerbangan akan membidik segmen turis dan bisnis.
"Kami memberikan keleluasaan kepada para pelaku perjalanan baik untuk tujuan bisnis maupun pariwisata," kata Ahmad Luqman, dilansir dari Berita Harian Online Malaysia, Selasa, 26, September 2023.
Dijelaskan dia, pembukaan rute penerbangan ini diharapkan dapat meningkatkan hubungan antar kedua negara.
"Kami berharap para wisatawan dapat menjangkau Jawa Barat lebih luas lagi dengan wilayah strategis ke Bandung, Cirebon, Majalengka dan banyak lagi," katanya.
Pembukaan rute Kuala Lumpur - Kertajati, kata Ahmad, tidak lepas dari faktor permintaan penumpang. Apalagi rute ini memiliki pasar yang cukup gemuk.
Ahmad menargetkan okupansi penumpang sampai 80 persen untuk setiap penerbangan rute tersebut.
BACA JUGA:Bikin Maskapai Betah di Bandara Kertajati, Alvin Lie: Kita Melihat Contoh Singapura dan Malaysia
Rencananya, Malaysia Airlines akan membuka pemesanan tiket penerbangan mulai 8 Oktober 2023 untuk perjalanan mulai 30 Oktober 2023 sampai dengan 29 Maret 2024.
Untuk tiket, Malaysia Airlines menawarkan RM 519 untuk perjalanan pulang pergi kelas ekonomi dan RM 1.969 untuk kelas bisnis.
Tidak hanya itu, Malaysia Airlines juga menawarkan layanan shuttle gratis dari Bandara Kertajati ke Bandung untuk meningkatkan kenyamanan penumpang.
Rencananya, penerbangan tersebut akan menggunakan pesawat Boeing 737-800 NG dan dioperasikan 2 kali seminggu.
Seperti diketahui, rute internasional Kertajati - Kuala Lumpur menjadi primadona di Bandara Internasional Jawa Barat.