KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Informasi akan rencana Jalan Tol Cirebon - Kuningan yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) tentu membuat warga Kota Kuda dan sekitarnya semringan.
Tapi, masyarakat juga jangan senang dulu, karena rencana pembangunan Jalan Tol Cirebon - Kuningan baru akan direalisasikan tahun 2030 sampai dengan 2034.
Padahal, jalan tol tersebut hanya memiliki panjang sekitar 28 kilometer dan terhubung dengan kawasan Ciperna, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon.
Rencananya, Jalan Tol Cirebon - Kuningan akan menggunakan trase jalan di sekitar lereng Gunung Ciremai.
BACA JUGA:Pengemudi Motor Lawan Arah Penyebab Kecelakaan di Jl Kalijaga Cirebon Berhasil Ditangkap!
Kemungkinan besar, dari Kecamatan Talun langsung menuju ke arah lereng Gunung Ciremai lalu ke arah Mandirancan, Pakembangan, Linggarjati, sampai ke Cigadung.
Sebab, ruas tol ini direncanakan memiliki dua exit tol yakni di Linggarjati dan Cigadung. Keduanya diharapkan dapat menjadi akses bagi masyarakat.
Dilansir dari dokumen perencanaan Jaringan Jalan Tol Kementerian PUPR, sebenarnya terdapat 2 ruas yang akan dibuat di wilayah Kabupaten Kuningan.
Yang pertama adalah Jalan Tol Cirebon Kuningan sepanjang 28 kilometer dengan rencana pembangunan pada 2030 - 2034.
Sedangkan yang kedua adalah Jalan Tol Kuningan - Tasikmalaya yang dibangun pada tahun 2035 sampai dengan 2039.
Sehingga nantinya ruas tol dengan panjang 86 kilometer tersebut akan terhubung dengan Jalan Tol Getaci atau Gedebage Tasikmalaya Cilacap.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Kuningan, I Putu Bagiasna mengatakan, keberadaan jalan tol tersebut akan sangat menguntungkan bagi Kota Kuda.
Sebab, mempermudah akses masyarakat menuju Kabupaten Kuningan baik untuk bepergian maupun aktivitas pariwisata.
BACA JUGA:Daftar Nama Lengkap Pejabat Eselon II dan III Pemkot Cirebon yang Baru Dilantik