Kekerasan Tunisia Terus Berlanjut

Pengunjuk rasa di ibu kota Tunisia, Tunis, bentrok dengan kekuatan keamanan semalam yang berarti melanggar larangan keluar dari sore sampai dini hari. Para saksi mata mengatakan seorang pria ditembak mati dalam bentrokan di pinggiran barat kota. Wartawan BBC di Tunis, Adam Mynott, melaporkan polisi diberitakan menembak mati tiga pengunjuk rasa di bagian selatan kota. Kerusuhan di seluruh negeri dimulai bulan lalu karena peningkatan harga pangan dan BBM, pengangguran tinggi dan korupsi. Para pejabat mengatakan paling tidak 23 orang tewas, tetapi kelompok hak asasi manusia dan pegiat serikat buruh menyatakan korban tewas mencapai 60 orang. Para penduduk mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa unjuk rasa di Ettadhamen dapat didengar semalaman. Satu pria tewas di pinggiran Tunis barat tersebut.(bbc)