Bertemu dengan Bupati dan Wali Kota se Jabar di Kertajati, Inilah Sejumlah Isu yang Dibahas Pj Gubernur

Sabtu 02-12-2023,05:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dalam forum Komunikasi Pembangunan Daerah (Kopdar) bertemu dengan Bupati dan Wali Kota/Penjabat Kepala Daerah se-Jabar membahas beberapa isu terkini. 

Pertemuan berlangsung di kawasan Bandar Udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka, Jumat 1 Desember 2023.

Sejumlah isu yang dibahas antara lain terkait ketenagakerjaan, khususnya perlindungan untuk tenaga kerja rentan. 

BACA JUGA:Jojo dan Shanju Resmi Menjadi Sepasang Suami Istri

Jumlah angkatan kerja per Februari 2023 mencapai 25,40 juta orang. Dengan rincian sebanyak 16,66 juta orang bekerja secara penuh, 5,03 juta orang sebagai pekerja paruh waktu serta 1,70 juta orang berada dalam kondisi setengah pengangguran. Sementara itu, pengangguran mencapai 2,01 juta orang. 

"Perlindungan bagi tenaga kerja rentan ini menjadi fokus," kata Bey. 

Pekerja rentan dikategorikan dalam dua golongan. Pertama, rentan secara sosial ekonomi. Kategori kedua, pekerja yang rentan akibat risiko pekerjaannya. 

BACA JUGA:TPD AMIN Kota Cirebon Dibentuk, Eti Herawati: Optimis Menang Satu Putaran

Selain itu, terdapat pula golongan tenaga kerja yang masuk keduanya, yaitu rentan secara sosial ekonomi dan jenis pekerjaannya. 

Isu lainnya yang disinggung Bey, yakni soal kebudayaan. Menurutnya, Jabar secara garis besar memiliki tiga karakter budaya, yakni Sunda Priangan, Melayu Betawi, dan Cirebonan. 

Ia mendorong agar Bupati dan Wali Kota dalam pembangunan daerah turut melibatkan tokoh budaya. 

Artinya, kearifan lokal harus menjadi salah satu aspek dalam pembangunan. 

"Beberapa tokoh yang peduli dengan kebudayaan mereka menyampaikan bahwa sering kali tidak diikutsertakan dalam pembangunan."

BACA JUGA:Dapat Laporan dari Dispora Jabar, Bey Machmudin Pertimbangkan Bantu Pembangunan SOR Watubelah

"Ke depan mereka supaya lebih dilibatkan, jangan sampai membangun, tapi dari sisi kearifan lokalnya tidak dilibatkan," ucap Bey. 

Kategori :