RADARCIREBON.COM - Setiap sepeda motor umumnya dilengkapi dengan standar yang berfungsi sebagai penahan atau penyangga ketika sepeda motor dalam keadaan diam, seperti saat diparkir, berdiri tegak selama perbaikan, mencuci, atau saat mengganti oli.
Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman menjelaskan, “Standar adalah salah satu komponen yang sangat penting di dalam sebuah sepeda motor yang berfungsi untuk menopang dan menyangga sepeda motor ketika berada dalam keadaan diam atau parkir. Oleh karena itu, standar sepeda motor merupakan komponen penting untuk menjaga kestabilan dan keamanan sepeda motor dalam berbagai situasi dan kondisi.”
Pada umumnya, standar sepeda motor terdiri dari dua jenis, namun kali ini kita akan membahas empat jenis standar yang biasanya digunakan pada sepeda motor. Berikut adalah keempat jenis standar tersebut, diantaranya :
1. Standar Samping
Posisi standar ini berada di sebelah kiri bawah sepeda motor. Standar samping memiliki fungsi sebagai penahan sepeda motor saat parkir. Khusus untuk produk sepeda motor jenis skutik Honda, terdapat fitur yang disebut Side Stand Switch, di mana mesin tidak dapat dinyalakan saat standar samping dalam posisi turun. Hal ini bertujuan untuk mencegah pengendara lupa menaikkan standar samping.
BACA JUGA:Tomoro Caffee Hadirkan 100 Persen Arabica Coffee
2. Standar Tengah
Punya nama lain standar ganda, standar tengah berada tepat di poros tengah di bawah mesin. Bagian ini memiliki beberapa fungsi penting, di mana standar ini harus digunakan saat melakukan penggantian oli, menyalakan kick starter untuk sepeda motor matic, dan juga saat mencuci sepeda motor atau melakukan perbaikan. Standar tengah lebih optimal untuk menjaga agar sepeda motor tetap dalam keadaan tegak dan stabil saat melakukan aktivitas dengan sepeda motor dalam kondisi diam.
3. Standar Paddock
Standar ini sebenarnya berupa aksesoris yang dijual terpisah dan digunakan pada sepeda motor jenis motor sport yang tidak dilengkapi standar tengah. Sesuai dengan namanya, standar paddock sebenarnya digunakan oleh para mekanik pada unit sepeda motor balap, baik sebelum start maupun ketika berada di paddock.
Namun, saat ini standar paddock juga umum digunakan pada sepeda motor di kalangan umum. Standar paddock memiliki karakteristik digunakan sebagai tumpuan sepeda motor, biasanya diletakkan di bagian belakang tepatnya di bawah ujung swing arm sepeda motor atau juga di bagian depan. Standar ini dilengkapi dengan pegangan dan roda kecil di bagian bawahnya untuk mempermudah pergerakan dan pemasangan pada sepeda motor saat digunakan.
4. Jack Stand atau Standar Khusus Motor Trail
Sama seperti standar paddock, jackstand biasanya digunakan khusus untuk sepeda motor adventure seperti motocross, motor trail, atau motor-motor yang digunakan di lintasan non-aspal. Karena motor jenis tersebut tidak dilengkapi standar bawaan, baik standar samping maupun standar tengah, maka diperlukan standar khusus sebagai tumpuan sepeda motor saat parkir atau berhenti.
BACA JUGA:Dinsos Berikan Apresiasi pada 7 Tokoh Inspiratif Disabilitas
BACA JUGA:Produksi dan Distribusi Daihatsu di Indonesia Tetap Berjalan Normal
Berbeda dengan standar paddock yang menopang bagian swing arm, jackstand motocross digunakan tepat di bawah mesin. Bentuknya mirip seperti kursi atau bangku kecil dengan ketinggian penopang yang dapat disetting dan disesuaikan sesuai kebutuhan.
Semua jenis standar sepeda motor tentunya memiliki fungsi yang sama, yaitu menopang dan menahan sepeda motor. Oleh karena itu, seperti komponen lainnya, standar sepeda motor juga perlu mendapatkan perawatan agar selalu menjaga fungsinya dengan optimal.
BACA JUGA:Produksi dan Distribusi Daihatsu di Indonesia Tetap Berjalan Normal
BACA JUGA:Penilai Lomba Pengelolaan Bank Sampah Helat Verifikasi Lapangan