Masinis Meninggal Dunia, Korban Tragedi KA Turangga Tabrakan dengan Commuterline Bandung Raya

Jumat 05-01-2024,09:20 WIB
Reporter : Tatang Rusmanta
Editor : Tatang Rusmanta

Masinis Meninggal Dunia, Korban Tragedi KA Turangga Tabrakan dengan Commuterline Bandung Raya 

RADARCIREBON.COM - Korban kecelakaan KA Turangga tabrakan dengan Commuterline Bandung Raya, Jumat pagi 5 Januari 2024.

Sementara itu, jumlah korban meninggal dunia disebutkan ada 3 orang. Salah satunya seorang masinis. Korban meninggal lainnya adalah asisten masinis dan pegawai Kereta Api Indonesia. 

Keterangan ini diperoleh dari Kapolresta Bandung, Kusworo Wibowo. 

Tabrakan KA Turangga dengan Commuterline Bandung Raya ini terjadi di petak jalan antara Haurpugur-Cicalengka KM 181, Kabupaten Bandung. 

BACA JUGA:KA Turangga Tabrakan dengan Commuterline Bandung Raya, Begini Penjelasan PT KAI

Tragedi memilukan ini terjadi pada 06.00 WIB. Beredar sejumlah video terkait peristiwa tersebut.

Video kecelakaan menunjukan kerusakan 2 kereta api tersebut cukup parah. Peristiwa ini dibenarkan oleh Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi.

Sementara itu berdasarkan keterangan resmi dari PT KAI, saat ini tengah dilakukan upaya untuk mengevakuiasi para korban. Selain korban meninggal dunia, kecelakaan ini menyebebkan sejumlah orang mengalami luka-luka.

Di samping itu, PT KAI akan melakukan perbaiakan rel di lokasi kejadian. Sementara itu, dalam keterangan resminya, PT KAI juga menyampaikan permohonan maaf. 

BACA JUGA:Siap-siap! Berikut 11 Formasi CPNS 2024 Untuk Lulusan Sarjana S1

BACA JUGA:Inilah Tren Kecantikan 2024 Menurut Pakar Estetika dan Antipenuaan

Kecelakaan tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tabrakan KA Turangga dengan Commuterline Bandung Raya juga menyebabkan pelayanan menjadi terganggu.

“Jalur rel antara Haurpugur – Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan tersebut. KAI saat ini sedang berusaha melakukan upaya evakuasi kepada para penumpang di 2 KA yang menggalami musibah tersebut,” ujar EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, dalam keterangan tertulis PT KAI.

Terkait pelayanan transportasi kereta api, KAI akan melakukan rekayasa pola operasi dengan cara memutar dan mengalihkan menggunakan angkutan lain.

Kategori :