BACA JUGA:Target PSSI Makin Tinggi, Timnas Indonesia Sanggup?
BACA JUGA:Daftar Juara Indonesia Masters 2024, The Babbies Selamatkan Wajah Tuan Rumah
"Ini baru indikasi ya, kepastiannya tentu nanti kalau sudah ada hasil dari penyelidikan kepolisian," imbuh SP.
Lebih lanjut, SP menyebutkan, motif pelaku diduga adalah balas dendam.
"Diduga balas dendam. Begitu. Untuk lebih lanjut, nanti tunggu informasi dari kepolisian, ya," ungkapnya.
Kasus penganiayaan karyawan koperasi di Arjawinangun Cirebon ini sudah ditangani pihak kepolisian. Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara.
Tidak hanya itu, para saksi yang ada di TKP pada saat kejadian juga sedang diperiksa. Namun demikian, polisi belum mengungkap hasil penyeledikan. Termasuk koronologi dan motif pelaku.
Menurut Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Hrio Prasetyo Seno, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan para saksi.
"Sedang kita dalami dan lakukan pemeriksaan para saksi yang ada di TKP," jelasnya.
Sementara itu, akibat dari tindakan pelaku, terdapat 4 korban yang semuanya adalah karyawan koperasi tersebut. Termasuk seorang kepala cabang.
Dalam foto korban yang diterima redaksi Radarcirebon.com, terdapat 2 korban yang mengalami luka berat, berjenis laki-laki dan perempuan.
Diduga, korban mengalami luka akibat sabetan senjata tajam jenis parang. Terlihat mengalami luka berat pada bagian tangan.