"Kesimpulan berdasarkan hasil autopsi dan teori dari dokter forensik yang melakukan pemeriksaan. Ada upaya dari korban melukai diri sendiri," kata Kapolres Kuningan kepada wartawan, Minggu malam, 7 April 2024.
BACA JUGA:Ada yang Kenal? Ditemukan Identitas Atas Nama Yanti Setiawan di Dalam Grand Max Terbakar
BACA JUGA:3 Pengedar Sabu-sabu Diringkus Polisi di Kesambi dan Harjamukti Kota Cirebon, 1 Perempuan
Disebutkan kapolres, ada beberapa luka di tubuh korban yakni di bagian leher dan sayatan di pergelangan tangan kiri.
Semua luka tersebut berasal dari pisau cutter yang ditemukan di mobil Ford berwarna merah tersebut.
"Korban berusaha melukai tangan tetapi tidak terlalu dalam, kemudian berusaha untuk melukai di leher sebanyak 3 kali," katanya dikutip dari radarkuningan.com.
Kesimpulan itu, kata kapolres, diperkuat dengan kondisi di tempat kejadian perkara di mana mobil terkunci dari dalam, dan pisau cutter yang ditemukan di lokasi.
BACA JUGA:Pengakuan Sopir Bus: Tiba-Tiba Mobil Grand Max Nyebrang ke Arah Saya
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang warga ditemukan meninggal dunia di dalam mobil merah.
Tempat kejadian perkara (TKP), berlokasi di Desa Jatimulya, Kecamata Cidahu, Kabupaten Kuningan, Kamis 4 April 2024.
Menurut Kepala Desa Jatimulya, Jayadi, pihaknya baru mengetahui adanya penemuan mayat dalam mobil merah dari laporan warga.
“Berawal laporan dari warga, mobil ini sudah ada di TKP semenjak jam 10 pagi, cuman dipikir orang istirahat,” kata Jayadi.
BACA JUGA:2 Mobil Terbakar, Identitas Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta Cikampek Menurut Kombes Jules Abraham
Keberadaan mobil yang terparkir di lokasi tersebut, sebut Jayadi, awalnya tidak dihiraukan warga.
Warga baru heran mobil merah dengan nomor polisi Jakarta itu, tidak beranjak dari posisinya sejak pagi hingga malam.
“Akhirnya mereka mengecek, kaget (ada mayat) akhirnya laporan ke saya. Ternyata posisi sudah tergorok,” katanya.