Hotman Paris Bahas Saksi Kunci Kasus Vina Cirebon, Memohon ke Prabowo dan Kapolda Jabar
RADARCIREBON.COM - Hotman Paris bahas saksi kunci dalam kasus Vina Cirebon yang kembali mencuat belakangan ini.
Pengacara kondang itu memohon kepada Kapolda Jawa Barat agar mengusut tuntas kasus pembunuhan yang menewaskan dua remaja di Kota Cirebon tersebut.
Kasus ini terjadi 8 tahun lalu, tepatnya pada Agustus 2016. Yang menjadi korban adalah Vina dan kekasihnya, Eky.
Kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon kembali mencuat setelah Film layar lebar Vina: Sebelum 7 Hari tayang di bioskop.
BACA JUGA:Thom Haye di Mata Como, Jangankan Pemain Inti, Jadi Cadangan pun Tidak Masuk
BACA JUGA:Rp2,2 Miliar untuk PNS Indramayu yang Baru Pensiun, Ada yang Terima Rp17 Juta
Penayangan film yang diadaptasi dari kisah nyata kasus Vina di Cirebon itu memang sempat menjadi kontroversi.
Efek yang paling terasa adalah semakin besarnya perhatian publik terhadap kasus 8 tahun lalu itu. Terlebih, setelah polisi mrilis ciri-ciri 3 buronan kasus Vina Cirebon.
Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea ikut membicarakan kasus ini. Dalam tayangan video yang diterima Redaksi Radarcirebon.com, Hotman Paris bahas saksi kunci kasus Vina Cirebon.
Hotman juga memohon bantuan kepada Kapolda Jabar bahkan menyebut nama Prabowo Subianto.
"Kasus pembunuhan Vina di Cirebon delapan tahun lalu, 2016. Dari 11 pelaku, 8 telah divonis pengadilan dan 3 menghilang atau DPO," ujar Hotman di dalam video tersebut.
"Katanya yang menghilang itu salah satu adalah otak dari pelaku pembunuhan yang karena cintanya ditolak oleh almarhum," imbuh Hotman.
Lebih lanjut, pengacara kondang itu meminta Kapolda Jawa Barat agar segera menuntaskan penyelidikan kasus tersebut.