BACA JUGA:Komunitas Polri Sedulur Isun Dukung Kepolisian Ungkap Kasus Pembunuhan Vina dan Eky
BACA JUGA:Luthfi Maju Lagi di Pilbup Cirebon, Jamil: PKB Jadi Penantang Lawan PDI Perjuangan
Dan, jika koalisi itu terwujud, maka pihaknya mensyaratkan bahwa koalisi ini adalah koalisi segitiga sama sisi, dimana tiga partai ini menyepakati tidak ada dominasi dan tidak ada yang merasa lebih satu dari yang lainnya.
"Iya dong, harus ada kesepahaman dan kesepakatan dalam koalisi," tegasnya.
Hal ini dimaksudkan, agar dalam memperjuangkan tujuan bersama tidak ada ganjalan dan tidak ada dominasi satu dari yang lain jadi kita setara, seperti segitiga sama sisi.
BACA JUGA:Juicy Luicy-Feel Koplo Tutup Grebeg Cirebon Katon 2024
"Harapannya koalisi ini bisa memenangkan kontestasi Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Cirebon," terangnya.
Terkait figur yang paling mumpuni untuk didorong maju ketika koalisi ini terbentuk, pria yang juga aktivis Cirebon Timur masih merahasiakannya.
"Untuk figur, masing-masing partai sudah ada, karena baik NasDem maupun PKB telah melakukan pendaftaran Bacakada, di kami ada 5 orang dan dikeranjang PKB ada 17 Bacakada pendaftar, begitupun di PKS pasti ada figur juga."
"Akan tetapi, nantinya dalam partai koalisi pasti akan ada kesepakatan figur yang mumpuni untuk dimajukan, tentunya dengan mempertimbangkan kapasitas, elektabilitas dan serta visi dan misi yang pas untuk bisa membawa Cirebon Glowing, lebih dari sekedar Cirebon Katon apabila menang dalam kontestasinya nanti," ungkap H Dade. (*)