"Sekitar semingguan lah (ke Bandung), ibunya cerita ke saya. Bapak kandungnya di sana (Bandung) sama istri yang muda," jelasnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast mengungkapkan, pihaknya telah menangkan salah satu dari 3 pelaku pembunuhan Vina dan Eki yang masih buron.
Disebutkan bahwa, buronan yang ditangkap bernama Pegi Setiawan. Ditangkap pada Selasa Malam, 21 Mei 20024 di Bandung.
Namun demikian, Kombes Jules Abraham belum bersedia merinci proses dan lokasi penangkapan Pegi di Bandung.
BACA JUGA:Terhitung Mulai Hari Ini, Partai Gerindra Perpanjang Pendaftaran Cakada Kota Cirebon
"Untuk saat ini kita tidak bisa menyebutkan secara lengkap untuk posisi penangkapan, tentu karena untuk alasan pembuktian," ungkapnya.
Dengan ditangkapnya Pegi Setiawan, kini tinggal tersisa 2 pelaku pembunuhan Vina dan Eki yang masih buron. Mereka adalah Andi dan Dani.
Sebelumnya, Polda Jawa Barat telah merilis ciri-ciri Pegi alias Perong, serta Andi dan Dani. Namun ketika itu disebutkan bahwa ketiganya berasal dari Desa Banjarwangunan, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon.
Sejak Polda Jawa Barat merilis data tersebut pada 14 Mei 2024, Pemdes Banjarwangunan juga ikut sibuk mencocokan ciri-ciri ketiga buronan dengan warganya.
Sulaeman selaku Kuwu Banjarwangunan mengungkapkan, pihaknya telah mengerahkan perangkat desa sampai RW dan RT untuk mencari sosok ketiga buronan kasus Vina Cirebon.
Namun demikian, karena minimnya informasi yang dirilis oleh polisi, Sulaeman mengaku kesulitan mencari Pegi dan kawan-kawan.
Kini, terbukti bahwa Pegi Setiawan memang bukan warga Desa Banjarwangunan. Dia tinggal di Desa Kepompongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. (*)