CIREBON, RADARCIREBON.COM - Cycling de Jabar menjadi ajang persiapan sekaligus uji coba atlet balap sepeda dari seluruh Indonesia.
Balap sepeda yang menempuh jarak lebih dari 200 kilometer ini cocok sebagai ajang persiapan atlet balap sepeda jelang Kejurnas Balap Sepeda 2024 di Batam.
Hal tersebut dikatakan Atlet Junior Balap Sepeda dari Bali, Mahendra, yang datang untuk menjajal rute Cycling de Jabar, Cirebon-Pangandaran. Ia datang bersama dengan rekan-rekannya yang merupakan atlet balap sepeda dari Bali.
BACA JUGA:Kompak Datangi Balai Desa, Warga Sindanghayu Cirebon Tuntut Kuwu Mundur
BACA JUGA:Juventus Siap Meminang Thiago Motta Sebagai Pelatih Anyar, Segini Nilai Kontrak yang Ditawarkan
Di Cycling de Jabar, mereka yang rata-rata berusia 17 dan 18 tahun akan mengasah kapasitas dan kapabilitasnya.
Mahendra sendiri mempersiapkan diri selama satu bulan untuk adu balap sepeda di Cycling de Jabar.
"Ini pertama kalinya ikut, sekaligus sebagai ajang persiapan menjelang Kejurnas Balap Sepeda 2024 yang akan berlangsung di Batam," ucap Mahendra di Kantor Wali Kota Cirebon, Jumat 24 Mei 2024.
Hal senada dikatakan Dewa Gede. Ia bersama rekan satu tim hampir setiap hari menyusuri pesisir pantai di Bali sejauh 400 kilometer. Karenanya, ia yakin akan mampu melahap tantangan di Cycling de Jabar.
BACA JUGA:Soal Pro dan Kontra RUU Penyiaran, Menkominfo Belum Terima Drafnya, Tapi…
BACA JUGA:RESMI, Timnas Indonesia U20 Disiarkan Live di Televisi Nasional
"Selain latihan, juga perhatikan nutrisi. Ya sementara pantangan makan goreng-gorengan," tuturnya.
Selain atlet profesional, Cycling de Jabar juga banyak diikuti peserta amatir alias pehobi balap sepeda. Salah satunya adalah pebisnis fashion asal Bandung, Faisal Ishan.