Akan ada satu perubahan signifikan terakhir dalam kisah ini, setelah klaim Fabrizio Romano bahwa Xavi telah dilepas, Barcelona mengonfirmasi bahwa Laporta telah menarik pelatuk bos pemenang La Liga itu pada hari Jumat.
BACA JUGA:Kompak Datangi Balai Desa, Warga Sindanghayu Cirebon Tuntut Kuwu Mundur
BACA JUGA:Soal Pro dan Kontra RUU Penyiaran, Menkominfo Belum Terima Drafnya, Tapi…
Xavi akan memimpin Barcelona untuk terakhir kalinya pada Minggu malam, ketika raksasa Catalonia itu bertandang ke Sevilla untuk pertandingan terakhir mereka di La Liga musim 2023-24, sudah dipastikan finis kedua di klasemen.
“Presiden FC Barcelona, Joan Laporta, sore ini mengumumkan kepada Xavi Hernández bahwa dia tidak akan melanjutkan jabatan pelatih tim utama pada musim 2024-25,” kata Barcelona dalam pernyataannya,
Pertemuan tersebut berlangsung di Ciutat Esportiva Joan Gamper dan dihadiri oleh wakil presiden olahraga, Rafa Yuste, dan direktur olahraga, Anderson Luís de Souza, Deco, serta asisten Xavi, Oscar Hernandez dan Sergio Alegre.
“FC Barcelona ingin mengucapkan terima kasih kepada Xavi atas pekerjaannya sebagai pelatih, yang menambah karir yang tak tertandingi sebagai pemain dan kapten tim, dan mendoakan semoga sukses di dunia," imbuh keterangan resmi klub. (*)