Kangen Pegi Setiawan, Kartini Berangkat ke Bandung Didampingi Lusiana dan Pengacara

Selasa 04-06-2024,10:14 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Tatang Rusmanta

Penangkapan ini terkait dengan kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi di Kota Cirebon pada 27 Agustus 2016.

Dalam konferensi pers yang digelar di Bandung, Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Polisi Daerah Jawa Barat, Kombes Pol Surawan menyebutkan, bahwa Pegi Setiawan diduga otak pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.

BACA JUGA:Berhasil Membawa Persib Bandung Juara Liga 1 2023-2024, Bojan Hodak Akhirnya Bisa Pulang Kampung

Tidak hanya itu, polisi juga menghapus dua nama lain yang sebelumnya sudah masuk daftar pencarian orang alias DPO.

Dua nama tersebut adalah Dani dan Andi. Sebelumnya sudah masuk DPO Polda Jabar bersama Pegi alias Perong.

"Itu sudah kami dalami. Ternyata yang 2 DPO sebelumnya tidak ada. Jadi Dani dan Andi itu tidak ada," kata Surawan dalam konferensi pers, Minggu, 26 Mei 2024.

"Jadi yang benar DPO hanya 1 orang atas nama inisial PS atau Pegi Setiawan. Dua nama yang disebutkan (Dani dan Andi) hanya asal sebut. Itu berdasarkan keterangan dari terpidana lainnya," imbuhnya.

Belakangan gelombang pembelaan terhadap Pegi Setiawan mengalir. Bermula dari sejumlah teman-teman Pegi yang sama-sama bekerja di Bandung.

2

Kemudian muncul barisan pengacara yang mengaku siap membela tersangka utama pembunuhan Vina dan Eky tersebut.

Suharsono alias Bondol, salah satu teman kerja Pegi mengatakan, bahwa Pegi tidak berada di Cirebon saat terjadi pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.

Oleh karena itu, Suharsono meyakini bahwa teman kerjanya itu merupakan korban salah tangkap.

“Yang saya ketahui bahwa Pegi ada di Bandung. Yakin,” ujarnya. (*)

Kategori :