Program OTAAS Berhasil, Angka Stunting di Indramayu Menurun

Rabu 19-06-2024,19:00 WIB
Reporter : Anang Syahroni
Editor : Asep Kurnia

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu memiliki program Orang Tua Asuh Anak Stunting (OTAAS), untuk menekan angka stunting.

Program OTAAS yang diinisiasi oleh Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina itu, ternyata membuahkan hasil.

Program tersebut terus membuahkan hasil dalam penurunan angka stunting yang ada di Kabupaten Indramayu. 

Program OTAAS sendiri dilaksanakan oleh setiap perangkat daerah bersama pemerintah kecamatan (Pemcam), sedangkan Puskesmas memberikan perhatiannya dengan ikut andil dalam pemenuhan gizi anak risiko stunting.

BACA JUGA:Kondisi Hotel Melati Bandorasa Kuningan Pasca Penemuan Mayat Wanita

BACA JUGA:Motif Cemburu, Berikut Kronologi Pembunuhan Wanita Tanpa Busana di Hotel Kawasan Kuningan

Seperti halnya dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Indramayu di kecamatan binaan yakni Kecamatan Tukdana.

Pada setiap dua hari dalam satu minggu, Diskominfo Indramayu bersama Pemcam dan Puskesmas Tukdana serta Puskesmas Kerticala melalui pemberian makanan tambahan (PMT) kepada anak risiko stunting.

Bertempat di Kantor Kecamatan Tukdana, kegiatan PMT yang telah dilaksanakan secara rutin tersebut bisa menurunkan angka prevalensi stunting. 

Jumlah angka yang berisiko stunting yang mulanya berjumlah 32 anak pada akhir bulan Mei lalu, sekarang sudah turun menjadi 27 anak.

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Polres Cirebon Kota Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah

BACA JUGA:Identitas Wanita Tewas di Kamar Hotel Terungkap, Tersangka Warga Maleber

Penyerahan PMT diwakilkan oleh Kepala Bidang (Kabid) Statistik dan Persandian Diskominfo Indramayu, Kiky Nurhakiky beserta jajaran, disaksikan Camat Tukdana Muhammad Hidayat, Kepala Puskesmas Kerticala serta Kepala Puskesmas Tukdana.

Kabid Statistik dan Persandian, Kiky Nurhakiky mengungkapkan, jajaran Diskominfo bersama Pemcam Tukdana dan Puskesmas selalu memberikan dukungan kepada para orang tua anak asuh stunting melalui program PMT.

"Penyerahan PMT seminggu dua kali, kami juga bersama para ahli gizi selalu melakukan dukungan kepada para orang tua dengan memberikan pendampingan pemberian makanan yang bergizi bagi anak,” kata Kiky.

Kategori :