Hasil Survei LKPI: Pilkada Kabupaten Cirebon, Imam Saputra Tertinggi

Jumat 19-07-2024,20:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Jelang perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Cirebon 2024, Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) mengeluarkan hasil surveinya.

LKPI telah mencatat sejumlah para kandidat calon kepala daerah Kabupaten Cirebon pada Pilkada 27 November 2024.

Dari sederet nama yang ada, Imam Saputra menempati posisi tertinggi dibanding incumbent baik Drs H Imron MAg maupun Wahyu Tjiptaningsih.

BACA JUGA:Komentar Bobotoh untuk Pemain Baru Persib Bandung: Mirip Modric Mainnya

BACA JUGA:Ulama se-Ciayumajakuning Plus Bekasi Nyatakan Dukungan, Ono Surono: Insya Allah Saya Komitmen

BACA JUGA:Laga Pembuka Piala Presiden 2024 Dimenangkan Persib Bandung

Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) melalui keterangan Direktur Eksekutif,   Togu Lubis telah melakukan survei mengenai elektabilitas Calon Bupati yang akan bersaing dalam Pilkada Kabupaten Cirebon.

Survei ini memberikan gambaran mengenai kekuatan elektoral para calon yang berpotensi maju dalam kontestasi politik tersebut

Di kutip dari hasil survei (LKPI) Sebanyak 65,8 persen pemilih di Kabupaten Cirebon tidak puas dengan kinerja Pemerintah Kabupaten Cirebon. Dan yang puas hanya 30,7 persen sisanya tidak menjawab.

BACA JUGA:Helikopter Jatuh di Bali, Dipicu Baling-Baling Terlilit Benang Layangan

BACA JUGA:Samsung Luncurkan Galaxy Z Flip6 Eksklusif Edisi Olimpiade Paris 2024

BACA JUGA:Insentif RT dan RW di Majalengka Dibandingkan dengan Tunjangan ASN

Dalam pertanyaan semi terbuka dengan 10 nama, ditemukan   bahwa elektabilitas tertinggi yakni Kombes Pol Imam Saputra sebesar 21,7 persen, kedua Imron Rosyadi 20,6 persen ,Wahyu Tjiptaningsih 17,2 persen.

Selanjutnya ada Asep Zaenudin Budiman 8,1 persen Teguh Rusiana Merdeka 7,8 persen, Ismayatul Fatihiyah Yusuf 6,3 persen, Junaedi 3,2  persen, Hasan Basori 2,2 persen, Suharso 2,1 persen dan Anwar Yasin 1,2 persen sisanya tidak memilih 9,6 persen.

"Kita mencoba melakukan simulasi 4 nama bakal Calon Bupati di   Pilkada Cirebon   tahun 2024, hasilnya Imam Saputra   32,6 persen, kemudian Imron Rosyadi 31,8 persen.”

BACA JUGA:Akhirnya Polda Jabar Menghentikan Penyidikan Kasus Pegi Setiawan

BACA JUGA:Hadiah Besar Bukan Tujuan Persib Bandung, Bojan Hodak - Piala Presiden 2024

BACA JUGA:Cordela Hotel Cirebon Hadirkan Menu Khas Bali

“Kemudian Wahyu Tjiptaningsih 12,4 persen, terakhir Asep Zaenudin Budiman 9,8 persen   dan menjawab tidak tahu 13,4 persen,” terang Togu Lubis.

Survei ini, lanjut dia, digelar selama 1 pekan pada Periode 5-14 Juli   2024. Survei ini melibatkan sedikitnya 1.200 koresponden dengan usia minimal 17 tahun yang sudah memiliki hak pilih dengan metode multistage random sampling dan margin of error 2,84 persen.

"Dalam survei ditemukan bahwa 68,9 persen masyarakat Kabupaten tahu dan sangat tahu akan adanya pilkada 2024 dan sebanyak 31,1 persen tidak tahu," pungkasnya. (*)

Kategori :