CIREBON, RADARCIREBON.COM - Saya mendirikan PGM Indonesia deklarasi 27 Desember 2007, ketika menyelenggarakan munas pertama 23-24 Juli 2008, maka PGM lahir 24 Juli 2008, sekarang usia kita 16 tahun.
Hal ini dikatakan ketua umum Ir H Yaya Ropandi MSi PGM peringatan hari lahir perkumpulan guru madrasah (PGM) Indonesia ke 16, Sabtu (20/7) di Gedung Andalus.
PGM lahir, menurut Yaya, karena saat itu organisasi profesi hanya ada satu yakni PGRI, atas dasar itulah kami perlu menghimpun kekuatan baru, maka lahirlah PGM.
PGM, lanjut Yaya, punya visi memajukan madrasah, peningkatan kualitas ini salah satu program kita untuk sejahtera. Pihaknya membeberkan Honorarium guru madrasah se Jawa barat rata rata sajuta (sabar, jujur dan tabah).
BACA JUGA:Soal Program Pengangkatan Tenaga Honorer Jadi ASN 2024, Begini Penjelasan MenPANRB
Walaupun gajinya sajuta tapi guru guru tetap mendidik siswa berkualitas. “Hari ini sudah banyak sekolah madrasah yang sudah memiliki sertifikat tanahnya,” tgasnya.
Kemarin audiensi wakil mentri ATR karena banyak madrasah yang memiliki sertifikat tanah. Kalau ada madrasah mengurus sertifikat tanah ada kendala mohon di inventarisir dan wakil mengeri ATR siap bantu.
“Wajar kalau PGM memberikan award ke wakil menteri ATR,” tandasnya. Hadirnya PGM, kata Yaya, menjadi benteng bagi kementrian agama.
Karenanya guru masyarakat Cirebon perlu meningkatkan kompetensi, karena inputnya pada proses pembelajaran adalah anak anak berprestasi.
BACA JUGA:SE Judol Disebar, Sanksi Cukup Berat
Guru guru juga perlu mengedepankan disiplin setidaknya menjadi guru teladan di sekolah masing-masing. Agar kedepan lahir anak anak yang cerdas. (abd)