Padepokan Pencaksilat Digusur, Paguron di Majalengka Ancam Demo

Rabu 31-07-2024,13:00 WIB
Reporter : Almuaras
Editor : Asep Kurnia

MAJALENGKA, RADARCIREBON.COM - Kabupaten Majalengka terancam demo. Imbas digusurnya padepokan pencaksilat yang ada di area gedung GGM Talaga Manggung.

Puluhan paguron pencaksilat di Kabupaten Majalengka, mengancam akan melakukan aksi unjuk rasa. Mereka menuntut pengembalian padepokan yang hilang karena tergusur gedung GGM Talaga Manggung.

Ketua IPSI Kabupaten Majalengka, H Irwan Suryanto menegaskan, pihaknya bukan meminta padepokan yang hilang, tetapi menuntut penggantian padepokan.

"Kami tidak meminta padepokan yang hilang dan digantikan dengan gedung GGM Talaga Manggung. Kami menuntut penggantian padepokan yang kini telah menjadi gedung tersebut," tegas Irwan dikutip dari Radar Cirebon.

BACA JUGA:Respons Iptu Rudiana Setelah Aldi Ngaku Dipukul, Ditendang dan Dipaksa Minum Air Kencing

BACA JUGA:Batal jadi Saksi di Sidang Kemarin, Dedi Mulyadi Kembali Hadir di PN Kota Cirebon

Menurutnya, padepokan pencaksilat dibangun dengan dana hibah langsung dari IPSI pada era Bupati Majalengka, Hj Tutty Hayati Anwar, sekitar tahun 1990-an. 

2

Pengusaha bola dari Desa Liang Julang, Kecamatan Kadipaten ini, prihatin dan kecewa dengan pernyataan Ketua KONI Kabupaten Majalengka, Bakti Anugerah. 

Ia menyebutkan, penggunaan gedung GGM Talaga Manggung untuk latihan tidak gratis dan dikenakan biaya sebesar Rp150 ribu per jam. 

"Jika kantor KONI diberikan ruang di GGM Talaga Manggung secara gratis meskipun ruangannya sempit, maka 37 paguron pencaksilat se-Kabupaten Majalengka siap untuk berdemo. Namun, saya berusaha untuk menahannya," tambah Penasihat DPC Partai Gerindra Kabupaten Majalengka ini.

BACA JUGA:Mercedes-Benz Bus 0500RSD 2445 Pertama di Asia Hadir di Indonesia, Menjamin Keselamatan melalui Fitur ADAS

BACA JUGA:Arti Novum Menurut Hotman Paris, Ini Katanya

Irwan juga menambahkan, pencaksilat merupakan cabang olahraga yang menjadi muatan lokal (mulok) di Provinsi Jawa Barat.

Bahkan, atlet pencaksilat Kabupaten Majalengka, sering mencatatkan prestasi membanggakan bagi Jawa Barat.

"KONI seharusnya memperjuangkan aspirasi dari IPSI, bukan malah melemahkannya," ujarnya.

Kategori :