Modal Sendiri, 10.001 Bendera Merah Putih Penuhi Gedung Naskah Linggarjati

Kamis 01-08-2024,19:00 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Asep Kurnia

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Sebanyak 10.001 bendera merah putih, penuhi area Gedung Naskah Perjanjian Linggarjati, Kabupaten Kuningan.

Masyarakat yang tergabung dari 50 komunitas, kompak melakukan pemasangan 10.001 bendera merah putih dengan berbagai ukuran, Kamis 1 Agustus 2024.

Adapun pemasangan bendera merah putih dalam jumlah banyak, diartikan sebagai aksi mengingat perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945 silam.

Dijelaskan Ketua Pelaksana Kegiatan, Herni Kurniasih, kegiatan tersebut merupakan aksi rutin yang dilakukan sejak 9 tahun terakhir.

BACA JUGA:Menyingkap Akar Politik Paternalistik di Indonesia: Sebuah Tantangan Bagi Demokrasi

BACA JUGA:Sidang PK Saka Tatal Berakhir, Farhat Abbas dan Kliennya Bilang Begini, Apa Keputusannya?

Adapun makna dari 10.001 bendera, merupakan simbol dari kebersamaan suku, ras, budaya, agama yang berbaur menjadi satu ikatan untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

2

Dalam kegiatan tersebut, Herni melibatkan 50 komunitas di Kabupaten Kuningan dan juga anak sekolah mulai tingkat SD hingga SMA.

"Dimana, angka satunya ini adalah makna Bhinneka Tunggal Ika kita. Menyatukan seluruh berbagai perbedaan dan lapisan masyarakat, kita persatukan di dalam 10.001 bendera ini," ungkap Herni dikutip dari radarkuningan.com, Kamis 1 Agustus 2024.

Dikatakannya, lokasi pemasangan bendera mengambil area sampai halaman gedung bersejarah ini, sebagai pengingat perjuangan dalam merebut kemerdekaan.

BACA JUGA:Farhat Abbas: Ada Jebakan Batman pada Persidangan Saka Tatal

BACA JUGA:3 Mobil Tertimpa Pohon Tumbang di Kompleks Olahraga Bima Kota Cirebon, 3 Dinas Saling Lempar

Terlebih, Gedung Naskah yang berlokasi di Desa Linggajati, Kecamatan Cilimus ini, memiliki nilai sejarah nasional yang tak bisa dilepaskan.

Adapun rencana pemasangan bendera tersebut, bakal terus berlangsung sebelum tanggal 19 Agustus 2024 mendatang.

"Dipilih di Linggarjati karena sudah menjadi ikon dan untuk pemasangannya sendiri mulai dari tanggal 1 sampai tanggal 19 Agustus sebagai puncak ceremony rencananya," katanya.

Kategori :