Hotel di Kuningan Juga Diretas, Modusnya Sama

Rabu 14-08-2024,13:00 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Tatang Rusmanta

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM – Hotel di Kuningan diretas. Kasus ini dibenarkan oleh Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Kuningan.

Dikatakan bahwa pihak yang tidak bertanggung jawab telah meretas akun Google Bisnis hotel di Kuningan.

Dikatakan oleh Humas PHRI Kuningan, Gerry, sejumlah anggota terkena hack dan telah melaporkan pemalsuan data elektronik akun Google Bisnis Hotel. 

"Beberapa hari kebelakang, ada rumor rumor seperti itu, dan memang ternyata setelah konfirmasi dan mengecek masing masing itu, ternyata ada," ungkapnya kepada wartawan, Rabu, 14 Agustus 2024.

BACA JUGA:Kasus Vina Cirebon: Ada 3 Klaster dari Warpat, Warbeh hingga Dawuan

BACA JUGA:Sekda Buka Job Fair, Optimis Serap Tenaga Kerja Lokal Kabupaten Cirebon

Pengelola Hotel Linggarjati Kuningan juga menceritakan awal muasal rekannya melaporkan kejadian serupa.

"Awalnya kita dari gosip dan rumor dari internet, bahwa di daerah lain ada yang terkena hack seperti itu, contohnya dua hari lalu, Google juga sudah keluar dari Aceh juga Makasar, Bali juga kena. Kita coba ngcek, ternyata di kami juga ada beberapa yang kena," imbuhnya.

Oleh karenanya, PHRI Kuningan langsung melaporkan ke PHRI Jawa Barat.

Dikatakannya, pihaknya juga telah mengikuti zoom meeting dengan PHRI Jawa Barat, berikut PHRI wilayah lain. 

BACA JUGA:Kasus Vina Cirebon: Anak Lelaki yang Bersama Eky Jemput Vina Ternyata Arta, Bonceng Tiga ke Dawuan

Hasil daripada itu ialah menitikpoinkan terhadap masing masing Hotel untuk melakukan pengecekan secara rutin tiap 30 menit perhari.

"Kami dihimbau untuk masing masing, minimal perhari 30 menit posisinya aman atau terkenal lagi," katanya.

Bilamana ada perubahan data kembali, pihaknya akan langsung melaporkan ke DPD PHRI Jawa Barat untuk ditindak lanjuti.

"Juga kami dihimbau untuk melaporkan ke DPD PHRI Jawa Barat, apabila yang terdampak itu nantinya mereka yang akan mengurus dan katanya akan melaporkan ke Mabes Polri," pungkasnya. (*)

Kategori :