RADAR CIREBON – Korban tertemper kereta api di Cirebon bertambah, yang terbaru seorang perempuan tanpa identitas meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan.
Kecelakaan di jalur kereta api kali ini terjadi di KM 198+7/8 tepatnya di Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon.
Korban seorang perempuan. Ditemukan tewas dengan kondisi hancur di tengah jalur rel kereta api.
Manajer Humas PT KAI Daops 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul membenarkan adanya peristiwa tersebut.
BACA JUGA:Sopir Asal Gegesik Cirebon Ditemukan Meninggal Dunia di Dalam Truk
BACA JUGA:Siti Meregang Nyawa Ditusuk Suami Sendiri, Pelaku Diburu Polisi
Menurut Rokhmad, laporan diterima pada Jumat, 13 September 2024, sekitar pukul 05.39 WIB.
“Kami terima laporan dari masinis kereta api 131 Darmawangsa relasi Surabaya-Pasar Senen Jakarta bahwa ada orang tertemper (tertabrak) kereta api,” ujarnya.
“Selanjutnya petugas sekuriti Stasiun Babakan langsung menyisir lokasi kejadian untuk mencari korban dan korban ditemukan di km 198+7/8 jalur Losari-Babakan," tambah Rokhmad.
Lebih lanjut dia mengungkapkan, bahwa korban berjenis kelamin perempuan tersebut belum diketahui identitasnya.
BACA JUGA:Malamnya Dicor, Paginya Sudah Dilalui Kendaraan, Begini Kondisi Jalan di Desa Cikulak
"Petugas sekuriti kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Babakan dan mengamankan lokasi jalur kereta api dari kerumunan warga. Selanjutnya jasad korban dievakuasi oleh anggota Polsek Babakan dibawa ke Rumah Sakit Waled, Kabupaten Cirebon," pungkasnya.