Latihan Maung Bandung Libur 10 Hari

BANDUNG – Hasil positif di kandang Barito Putera dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) membawa dampak luar biasa bagi skuad Persib Bandung. Sekitar pukul 09.30, rombongan Maung Bandung –sebutan Persib- tiba di Kota Kembang, kemarin (10/3). Namun, tidak semua pemain ikut kembali ke Bandung. Firman Utina, Supardi, M Ridwan dan Ahmad Jufriyanto memilih untuk terbang ke Jakarta sebelum meneruskan perjalanan ke kampung halaman masing-masing. Bukan hanya tiga pemain, masih banyak lagi pemain yang memilih mudik terlebih dahulu sebelum kembali ke Bandung. Menurut pelatih Persib Djadjang Nurdjaman, pemainnya memang diizinkan untuk pulang karena latihan diliburkan selama 10 hari. Di masa libur tersebut, Djanur –sapaan Djadjang- tetap mengingatkan anak asuhnya agar menjaga kondisi fisik masing-masing selama berlibur. Pekerjaan rumah ini memang sudah biasa Djanur berikan kepada anak asuhnya jika sedang tidak melakukan latihan bersama. “Para pemain sudah paham. Jika libur, mereka diwanti-wanti menjaga kondisi fisik,” kata Djanur dikutip Simamaung.com, Senin (10/3).Pelatih 55 tahun ini berharap fisik pemainnnya tidak kendur setelah ke Bandung lagi. Makanya, Djanur akan melakukan tes untuk mengetahui sejauh mana anak asuhnya menjaga kondisi dan pola makan selama liburan. “Yang penting saat mereka kembali berlatih bersama, kondisi fisik mereka tidak di bawah kondisinya sekarang,” ungkapnya. Setelah libur, Persib tak bisa berleha-leha. Mereka harus bersiap melanjutkan laga di ISL. Tapi bukan dalam waktu yang singkat. ISL dinyatakan rehat sekitar sebulan karena akan diadakan pemilu legislative, 9 April 2014. Persib yang sudah memainkan enam laga tercatat baru akan bertanding lagi pada 13 April mendatang menjamu Arema Cronous. Untuk itu, Djanur tak mau fisik pemainnya melempem. “Nah nanti kalau fisik sudah stabil, kita agendakan uji coba,” ujarnya. Pertandingan uji coba itu sendiri rencanannya akan digelar di luar negeri. Sebelumnya, Djanur mengatakan akan melakukan tur ke negara tetangga dan hingga saat ini rencana itu masih dirancang oleh pihak promotor. Djanur hanya mengatakan, uji coba itu digelar antara akhir Maret hingga awal April. “Untuk uji coba ke luar negeri, itu yang lagi digodok oleh pihak promotor dan masih direncanakan. Kalau pun jadi, ya paling akhir Maret dan awal April. Yang pasti di atas tanggal 25 Maret dan di bawah 5 April,” tambahnya. Pelatih yang juga pernah menjadi bagian dari skuad Persib saat menjadi juara di era perserikatan ini mengatakan bahwa dirinya masih belum bisa menentukan negara mana yang akan menjadi pelabuhan Persib untuk uji coba. “Negara atau tim mana untuk uji coba belum ditentukan dan masih kita cari,” tutupnya. (net/mid)