4. Ganguan Neuorologis
Berteriak yang tidak terkendali bisa menjadi tanda adanya ganguan neuorologis, seperti contohnya misalnya seperti sindrom Tourette, epilepsi, dan beberapa jenis demensia.
5. Trauma
Berteriak secara tidak terkendali bisa menjadi tanda adanya trauma, seperti Gangguan Stress Pascatrauma (PTSD).
Apa yang dimaksud dengan rasa takut?
Rasa takut adalah salah satu bentuk emosi dasar yang terbentuk sebagai respons makhluk hidup terhadap kondisi yang membahayakan atau mengancam.
Penyebab ketakutan setiap orang pastinya beda-beda. Ketakutan bisa terbentuk karena memiliki rasa trauma di massa lalu, kondisi massa kini, atau bahkan pemikiran atas sesuatu yang sesungguhnya belum terjadi.
BACA JUGA:Peringatan Dini, BMKG Bakal Pasang Alat Deteksi Gempa Bumi di Balai Kota Cirebon
Berikut adalah beberapa hal yang kerap membuat seseorang merasa takut:
• Situasi tertentu, seperti ketinggian, kegelapan, dan kesendirian.
• Terhadap sebuah objek ataupun hewan tertentu, seperti serangga dan ular
• Peristiwa buruk yang mungkin akan terjadi di massa depan.
• Berbagai hal buruk yang muncul dalam pikiran.
• Hal-hal yang tidak diketahui dan tidak bisa dipastikan.
Orang berteriak saat takut karena hal tersebut merupakan salah satu respons fisik yang bertujuan untuk membantu pertahanan hidup di dalam situasi yang berbahaya dan mengancam. (*)