RADARCIREBON.COM - Politisi dan akademisi, Rokhmin Dahuri mengaku tidak berkedip menyaksikan debat calon walikota - wakil walikota Cirebon.
Sebagai putera daerah, Politisi PDIP itu mengaku sangat menyimak apa yang disampaikan para pasangan calon.
"Saya dengan cermat mengikuti dan bisa dibilang tidak berkedip," kata Rokhmin Dahuri ditemui di Aston Cirebon Hotel and Convention, Minggu, 10, November 2024.
Meski dirinya ada di PDIP, Rokhmin mengaku, objektif menilai apa yang disampaikan oleh pasangan calon.
BACA JUGA:Eti Herawati - Suhendrik Pamer Program Techno Park, Creative Hub dan Public Space Gen Z, di Mana?
BACA JUGA:Sub Tema Literasi Digital, Begini Kata Pasangan Calon Walikota - Wakil Walikota Cirebon
"Insya Allah publik sependapat dengan saya, secara kemampuan, public speaking dan subtansi, Paslon 1 lebih unggul," sebut dia.
Alasannya, kata Rokhmin, saat menyampaikan visi misi yakni Cirebon Remaja. Yakni Religius, Maju dan Sejahtera. Kemudian diuraikan.
"Saya kira itu cakep sekali," sebut Rokhmin Dahuri.
Kemudian, menurut pandangan dia, paslon juga mampu mengurai juga mengenai maju yakni ekonomi yang sudah ada dan ekonomi digital dan sirkular.
BACA JUGA:ASIH Komitmen Selesaikan Masalah Pengangguran di Jawa Barat
BACA JUGA:Moderator Tegur Paslon karena Pakai Alat Peraga, Pendukung Sempat Ricuh
Sehingga diharapkan ke depan Cirebon bisa sejahtera dan 5 tahun ke depan bisa mengurangi kemiskinan.
Dalam kesempatan itu, Rokhmin juga merespons Paslon Nomor Urut 3, Effendi Edo dan Siti Farida Rosmawati yang membawa contekan dan alat peraga saat debat.
Baginya, hal tersebut adalah sebuah blunder dari pasangan calon yang semestinya tidak terjadi.