Saking banyaknya, Kapolsek Ciawigebang, AKP Dani Supriadi, langsung melakukan koordinasi bersama warga untuk mengangkut para pelajar terlibat menggunakan truk terbuka.
Sedangkan sebagian dari barang bukti sepeda motor diangkut menggunakan mobil pick up.
"Jadi setelah itu dengan bantuan warga masyarakat setempat juga kita aman kan anak-anak kemudian anak-anak tersebut kita bawa ke Polsek Ciawigebang untuk kita lakukan pendataan klarifikasi lebih lanjut beserta kita lakukan pembinaan," ujar Kasatreskrim.
Dari hasil pemeriksaan, para remaja tersebut mengakui bahwa mereka hendak melakukan aksi tawuran konten yang melibatkan kelompok gabungan dari Cirebon dan Kuningan.
Salah seorang remaja menyebut bahwa, lokasi tawuran rencananya akan dilaksanakan di salah satu tempat di Desa/Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan.
"Dari hasil beberapa introgasi terkait dengan keterangan daripada anak-anak yang sudah kita amankan jadi memang tujuannya mereka berkumpul itu akan melakukan tawuran dengan tujuan untuk membuat konten," ujar Putu melanjutkan.