CIREBON, RADARCIREBON.COM - Kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di DPRD Kabupaten Cirebon dengan terlapor MJ mendapat banyak sorotan dan keprihatinan sejumlah kader Partai Demokrat.
Kader senior Partai Demokrat Kabupaten Cirebon yang juga Ketua Organisasi Sayap PD Barindo, Sukma Fahmi mengaku prihatin dengan adanya kasus tersebut.
Dirinya menyerahkan sepenuhnya proses hukum tersebut kepada pihak kepolisian.
"Kami percaya kepada Polresta Cirebon untuk mengusut tuntas dan memanggil saksi-saksi yang terkait. Kami akan mengawasi perkembangan kasus ini," ujarnya kepada wartawan, Kamis 12 Desember 2024.
BACA JUGA:Mayat Lansia Ditemukan Mengapung di Sungai Cimanis Desa Sigong, Berikut Identitasnya
BACA JUGA:Persewangi Berduka, Pelatih Syamsuddin Batolla Meninggal Dunia Akibat Kecelakaan
BACA JUGA:Dugaan Pelecehan di Gedung DPRD Cirebon, Ini Permintaan Khusus Pengacara Korban ke Penyidik
Sukma menegaskan, Partai Demokrat tidak memberikan toleransi terhadap tindakan yang merugikan masyarakat, terutama yang mencederai martabat perempuan.
"Kami mengedepankan nilai-nilai penghormatan terhadap perempuan, sebagaimana yang diajarkan oleh Pak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).”
“Jika MJ terbukti bersalah, kami tidak ragu untuk mengambil langkah tegas, termasuk pemecatan dari keanggotaan partai," tegasnya.
Meskipun belum ada bukti atau laporan resmi terkait kejadian ini, Sukma mengaku merasa kecewa dengan cepatnya penyebaran berita yang belum dapat dipastikan kebenarannya.
BACA JUGA:Kasus Gedung Setda Kota Cirebon, Hasil Cek Fisik dan Penetapan Tersangka, Begini Kata Jaksa
BACA JUGA:Pohon Tumbang di Pekalipan Cirebon, Kontainer Merah Diduga Penyebabnya
BACA JUGA:Perdana UMMADA Wisuda 479 Mahasiswa
"Kami sangat prihatin jika peristiwa ini benar terjadi, namun kecewa dengan cepatnya berita ini menyebar seolah sudah menjadi fakta.”
“Kami meminta agar masyarakat tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat penegak hukum," pungkasnya.
BACA JUGA:Pemkab Cirebon Fokus Perbaikan Infrastruktur
BACA JUGA:Upah Minimum Provinsi Jabar 2025 Naik 6,5 Persen Sesuai Permenaker Nomor 16 Tahun 2024
BACA JUGA:1 Korban Gedung Ambruk di SMPN 1 Talun Cirebon Jalani Operasi Rahang
Sementara itu, beberapa kader senior Partai Demokrat lainnya, yakni Rahmat Isnaini, Didi Risdiana, dan Ieis Firdaus Usman, mengadakan pertemuan membahas kasus tersebut. Mereka berharap agar proses hukum berjalan adil dan tuntas. (rdh)