Untuk itu kompetisi dimulai dari tingkat SD hingga SMA. "Teman Basket digelar dua sampai tiga kali dalam setahun, dan masih berjalan hingga saat ini," terangnya.
Masih dengan visinya menggeliatkan olahraga basket di Cirebon, di tahun 2017 Wilyandi pun berkeinginan mengenalkan olahraga basket yang bisa menjadi sebuah entertaint berbeda.
Untuk itu, di tahun tersebut ia membuat sebuah terobosan event basket yang digelar di dalam Mall.
Bertempat di CSB Mall, kompetisi CSB 3 on 3 dihadirkan. Diikuti oleh 30 hingga 50 tim, kompetisi ini terbuka untuk jenjang SD hingga umum.
"CSB 3 on 3 berlangsung 2017 hingga 2019 dan menjadi pioner event basket di Cirebon yang digelar di dalam Mall," terangnya.
Event basket di dalam mall pun masih brlangsung namun berpindah vanue di Grage City Mall. Bahkan tak hanya 3 on 3, kini juga hadir dalam sistem 5 on 5.
"Terakhir kami gelar Grage 3 on 3 pada 30 November lalu diikuti oleh 40 Tim," jelasnya.
Hingga saat ini GMC Arena menjadi pusat penyelenggaraan event basket baik tingkat lokal maupun nasional. Dalam setahun setidaknya ada 2 event nasional yang dihadirkan dan 2 hingga 3 event lokal digelar.
"Untuk event nasional rata-rata diikuti oleh 38-50 tim," terangnya.
Dengan konsistennya tersebut, pihaknya sadar dapat memberikan multiplier effect pada beragam sektor mulai dari hotel, restaurant, hingga pariwisata.
Wilyandi pun berharap pemerintah bisa lebih tergerak terhadap event basket yang digelar di Cirebon.
“Untuk memajukan basket di Cirebon perlu banyak dukungan terutama pemerintah sendiri, tentu pada akhirnya ini akan memajukan kota Cirebon," tukas Wilyandi.